-04- FIRST KISS -04-

381 30 18
                                    

-04-
First Kiss
.
.
.

.


"Apa ?" Ucap taeyong membulatkan matanya melotot pada seulgi yg sedang cengengesan.

"Hehehehhee tidak bukan apa apa" seulgi tersenyum dengan menyipitkan kedua matanya.

"Damn ! Imut sekali" kata taeyong

"Maaf apa pak lee ?"

"Ohh tidak.. aku hanya heran apakah kau memiliki dua kepribadian atau yg biasa disebut kepribadian ganda ?"

"Apa pak ? Yg benar saja"

"Jika tidak kenapa kau seperti berbeda orang setiap waktunya ?"

"Saya hanya tidak bisa memikirkan bapak terlalu lama itu membuat saya menjadi gila"

"Jangan menggodaku itu tidak akan mempan" jawab taeyong sambil memutar kedua bola matanya malas menanggapi seulgi.

"Bagaimana jika mempan ?" Ucap seulgi yg berjalan terus mendekati taeyong hingga nafas seulgi berhasil menyentuh kulit taeyong.

"Sudah ku katakan jangan menggodaku" ucap taeyong mendongakkan kepalanya sombong

"Jawab aku.. bagaimana jika pak lee tergoda padaku ?" Tanya seulgi yg terus mendekat hingga hidung mereka bersentuhan

"Kau akan menyesal" ucap taeyong menatap seulgi dengan tajam

"Beri aku contohnya.. penyesalan seperti apa yg kudapat jika seorang nona kang menggoda CEO hebat seperti pak lee ini ?" Jawabnya sambil mengalungkan kedua tangan pada taeyong

Taeyong hanya mengeluarkan smirknya dan memegang punggung ramping seulgi lalu memiringkan kepalanya.

Cuuuppp

Taeyong mencium sekilas seulgi tepat di bibirnya dan itu sontak membuat kedua bola mata seulgi melotot serasa ingin copot lalu seulgi melepaskan tangan dari leher taeyong dan memundurkan dirinya.

"Hahahahahha bukan kah sudah ku katakan kau akan menyesal dan.... ohhhh astagah nona kang" belum menyelesaikan kalimatnya taeyong melihat seulgi sudah tersungkur pingsan dilantai.

Taeyong menepuk pelan pipi seulgi dan seulgi masih memejamkan matanya. Taeyong bingung bukan main ada apa dengan wanita ini.. dia yg menggoda tapi dia yg pingsan dasar aneh.

Ruang pribadi taeyong

Seulgi menggerakkan kedua matanya dia merasa kepalanya sangat pening dan badannya benar benar terasa sakit semua. Dia melihat di sekelilingnya yg benar benar terlihat asing.

"Dimana aku ?" Ucapnya lirih

"Diruang pribadiku" ucap taeyong yg berdiri tepat di samping seulgi sambil menyenderkan punggungnya ke tembok.

"Oh.. bagaimana bisa aku berada di...... AAAAAHHHHHHHHHHHH TIDAAAAAKKKK ASTAGAAAAHHHHHHHHHHHHH PAK LEE" teriak seulgi yg membuat taeyong menutup kedua telinganya.

"Sssttt bisakah kau tidak berteriak oh dasar bocah ini" ucap taeyong kesal

"Apa ? Bocah ? Ingatkah kau baru saja mencuri first kiss dari wanita yg kau anggap bocah ini" ucap seulgi kesal yg langsung berdiri menghadap taeyong

"Apa lagi.. Jangan mendekati ku begini.. kau mengharapkan ciuman ku lagi ? Maaf aku tidak akan memberikannya lagi yaa karna kau terlalu berisik." Ucap taeyong dengan sombongnya

"APA ?"

"Sudah ku katakan jangan berteriak.. ini kantor bukan pasar"

"Bukankah ini di ruang pribadimu ?"

PAK LEE ( SeulgiTaeyong )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang