"Kak?"
Kepala Jeongin yang kini berwarna seputih salju menyembul lucu dari celah pintu yang terbuka.
"Kenapa Je?"
Hyunjin menepuk kasur disebelahnya, mengisyaratkan Jeongin agar bergabung untuk sekadar sesi cuddle ketika cuaca Seoul mencapai minus derajat celcius.
Pemuda rubah itu menampilkan senyum lucu dan beranjak dengan langkah berjingkat menuju Hyunjin. Kasurnya tampak sedikit lebih amblas terkena berat Jeongin saat ini.
"Kakak orang Korea asli, kan?" Rubah kecilnya Hyunjin ini bertanya sesuatu yang sudah pasti dengan mata berkedip lucu.
Hyunjin sih tidak ambil pusing karena Jeongin memang sering bertanya pertanyaan yang tidak jelas seperti ini.
"Iya dong."
Jemari mungil Jeongin digunakan sang empu untuk membuat gerak abstrak di dada bidang sang dominan. Bibir cherynya yang mungil membentuk huruf 'O' lucu hingga Hyunjin tanpa sadar menggigit bibir—gemas sekali ingin melumat habis bibir Jeongin.
"Aku kira kakak blasteran loh."
Hyunjin mengernyit heran. Bisa-bisanya kekasih manis yang sudah bersamanya selama dua tahun ini tidak tahu kewarganegaraannya?
"Blasteran? Blasteran mana, Je?"
"Blasteran surga. Hehe."
Detik itu Hyunjin tidak dapat menahan diri untuk melumat habis bibir merah Jeongin.
Selesai.
Haiii! Tolong sempatkan untuk meninggalkan vote dan komen ya! Karena itu sangat berarti untuk saya ;) Thanks for reading.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Night Full Of Stars
FanfictionHyunjeong Short Story! In Bahasa. Hwang Hyunjin! Top Yang Jeongin! Bottom