Ada yang kngen kah dengan cerita ini ?
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Brak!
"BOBBY!"
"J-June? Hiks June" Bobby mendorong orang itu , dan langsung lari ke pelukan June. June pun membalas pelukan Bobby dengan hangat sembari mengelus punggungny.
"Sudah jangan menangis hm" June menangkup pipi Bobby dan mengusap air matanya , lalu ia menatap orang itu dengan tajam dan beralih lagi ke Bobby
"Kamu tunggu disini dulu yah"ucap June tersenyum sembari membenarkan baju Bobby yang berantakn, dan dibalas dengan anggukan oleh Bobby sembari membenarkan resleting nya.
June mendekat pada orang itu , lalu menamparnya dengan brutal hingga orang itu tersungkur penuh darah ke lantai. Bobby? Ia hanya bisa duduk di lantai dan menangis,karna ia sangat takut akan kejadian barusan.
"Kwon Jiyong sialan! Berani nya kau menyentuh Bobby ku hah!"
Buk!
Buk!
Buk!
Buk!
"June cukup!" Yoyo dan Chanu tiba tiba datang
"Yoyo? Chan?" Ucap Bobby bingung
"Sudah cukup! Kalo lu ngabisin dia , kita nggk ada bukti buat ngelaporin dia ke polisi! Dan malah elu nanti yang masuk penjara karna penganiyayaan! Sekarang lu bawa bibo pulang aja , biar gue sama chan yang ngurus nih ank" tuntas Yoyo dan di angguki oleh June.
June pun segera berjalan ke arah Bobby dan berjongkok di depan nya.
"Gwenchana , ada aku disini " ucap June sembari mengusap air mata Bobby " June antar pulang yah" tawar June tersenyum dan dihadiahi anggukan oleh Bobby.
June membantu Bobby berdiri dan membopongnya keluar kamar , saat keduanya berjalan di lorong Bobby tiba tiba terjatuh. Karna June khawatir , akhirny ia memutuskan untuk menggendong Bobby sampai parkiran.
Walaupun Bobby sudah memberontak tidak ingin digendong , namun June tetaplah June. Ia tetap menggendong Bobby sampai ke parkiran dan mendudukan nya di atas motor.
"Iiihhh June kan sudah Bobby bilang nda usah di gendong" ucap Bobby sembari mencibikan mulutny.
"Kalo June nggk gendong , Bobby nanti jatuh" jawab June " udah jangn cemberut gitu , ayo kita pulang" lanjut june dan diangguki oleh Bobby
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Setelah 20 menit diperjalanan , akhirnya June dan Bobby pun sampai di halaman rumah Bobby.
June membantu Bobby dengan memapahnya ke depan pintu , padahal Bobby sudah bilang berkali kali kalau dia tidak apa apa. Tapi June tetaplah June , ia benar benar keras kepala. So mau tidak mau Bobby hanya bisa mengiyakan nya.
"Ihh udah June , ibob nda apa
Ini juga udah depan rumah " ucap Bobby seraya mempout kan bibirnya."Iya iya ini June lepas " june pun melepaskan rangkulanny pada Bobby, Bobby hanya bersungut yang menambah kesan imut bagi June.
"Eomma ! Bukain ini ibob !" Teriak Bobby dari luar, ia heran kenapa eomma nya tak membuka kan pintu. Padahal dari tadi dia sudah berteriak dan mengetuk pintu dengan keras.
"Kenapa eomma tak membukakan pintu sih ?! " sungut Bobby sembari mempout kan bibirny .
"Coba kau telpon saja " saran June yang di angguki oleh Bobby.
"Eh ini eomma ada nge chat ternyata " kata Bobby setelah membuka hp nya
Eomma♡
Ibob syang maaf eomma baru ngabarin , eomma harus ke america karna nenek mu lagi sakit. Eomma di america mungkin sekitar 2 minggu ,oh iyah eomma sudah tau hal yang menimpa mu tadi, sebelum lepas landas eomma di telpon oleh chanu. Sebenarnya eomma ingin sekali bertemu kamu, namun apa boleh buat eomma sudah ada dalam pesawat. Dan untungnya kau juga sempat di selamatkan oleh June teman mu itu kan ? Eomma sangat bersyukur, jaga diri baik baik sayang....
See you♡"Kenapa? " tanya June bingung
" umm itu eomma ke america karna nenek nya ibob sakit , makanya nda ada dirumah" jawab ibob menatap mata june sembari memainkan jari kecil nya , June yang melihat itu sebisa nya menahan diri untuk tidak menerkam anak kelinci di depan nya itu.
"Gemes banget sih" ucap june sembari mengusak rambutnya Bobby " Bobby tau gk biasa nya eomma naroh kunci dimana ?" Tanya june lagi
"Disana , tapi ibob nda nyampe" jawab Bobby sembari menunjuk fentelasi pintu rumahnya dan mem pout kan bibirnya.
June pun ter kekeh melihat perilaku Bobby yang menurutnya terlalu menggemaskan, akhirnya june pun membantu mengambilkan kunci itu dan membukakan pintu untuk Bobby.
"Sana masuk , mandi terus makan siang. June pulang dulu yah , kamu jaga diri" ucap june dan langsung berbalik badan hendak naik motor, namun belum sempat menyalakan motor nya, si Bobbya meneriaki nya.
"June!" -Bobby
"Iya?" -June
"June disini aja yah , Ibob takut…" ucap Bobby sembari menampakan teary eyes nya dan memainkan kancing seragam nya.
June yang melihat pun merasa tak tega meninggal kan Bobby seorang diri , akhirnya June turun dari mototrnya dan mau menemani Bobby dirumah.
Next or no ?
Voment ! Gratis kok
KAMU SEDANG MEMBACA
The Conqueror Of Hearts
Romancekisah namja baik nan polos yang menjadi bahan rebutan pangeran sekolah. WARNING! BxB YAOI JUNBOB Tak suka? jauh jauh sana