addorable love( End ) Tahap Revisi

109

Ho joon membuka matanya,bangun dengan melihat wajah kekasihnya,berada dalam pelukan kekasihnya, diawal paginya sangat membahagiakan.
Memandangi wajah cantik kekasihnya saat tidur.
Sudah seminggu ia tidak memandang kekasihnya sedekat ini.
Ia memainkan telunjuk jarinya di wajah taera.
Menyingkirkan anak rambut ke belakang telinga,menyentuh alisnya...menyentuh hidungnya hingga mengelus bibirnya.

Taera mengerjapkan matanya,perlahan membuka matanya.

"Morning.....sapa ho joon" dengan tersenyum
"Morning.....taera pun tersenyum"
Membuka mata dan melihat wajah tampan kekasihnya.

"Tidurmu nyenyak?tanya ho joon"
Taera mengangguk.....

Ho joon mengelus wajah taera,"bolehkah aku mendapatkan morning kiss?tanya ho joon"
"Tumben bertanya,biasanya juga lang-----"

Taera tak bisa melanjutkan ucapannya,bibirnya di kunci oleh bibir ho joon.

Terkejut tentu saja,namun sedetik kemudian taera memejam kan matanya menikmati ciuman kekasihnya.

Ho joon melumat dalam dan lembut bibir taera,ia sudah sangat...sangat rindu akan candunya ini.
Melumat pelan,menghisap bibir bawah taera berulang kali.ho joon memejam kan matanya,menikmati bibir kenyal taera.

Untuk beberapa saat taera tidak membalas ciuman ho joon,ia membiarkan ho joon menikmatinya.
Lalu taera pun mulai membalas ciuman ho joon,bibirnya bergerak melumat bibir ho joon.

Mendapat respon ho joon semakin menjadi,ia menarik tengkuk taera memperdalam ciumannya dan mendekatkan tubuhnya sehingga tidak ada jarak.

Saling melumat,saling menghisap.....hingga nafas mereka tersengal.
Melepas tautan bibir mereka untuk mengambil oksigen kemudian menautkan kembali.
Ho joon yang meraup bibir taera langsung melesatkan lidahnya masuk ke dalam mulut taera.mengabsen setiap celah di dalamnya,bermain dengan lidah taera.
Menghisap lidah taera.....
"Ehhhmmmmm......,desah taera"

Ho joon tak bisa berhenti mengecap bibir manis kekasihnya.

Melepaskan tautan bibirnya,lalu menautkan lagi....
Begitu terus........

"Joon-ie.....ucap taera pelan"
Ia merasa ho joon sangat senang bermain dengan bibirnya.

"Maaf sayang.....aku sangat merindukannya.ucap ho joon"
"Turunlah,sebelum perawat datang.ucap taera"

Ho joon pun turun dari tempat tidur,walau tangannya terasa kebas.ia tak memperlihatkannya,rasa kebas telah diobati dengan rasa manis yang di kecapnya.

Beruntung, tak lama perawat mengetuk pintu dan masuk.
"Selamat pagi nona taera.tidurnya pasti nyenyak...ucap suster tersenyum"

"Pagi sus,ah...nee.jawab taera"
"Pagi tuan lee....sapa suster"
"Pagi sus,jawab ho joon"

"Seperti nya pagi ini akan sangat cerah ya....secerah wajah kalian.ucap suster" sambil memeriksa taera.

Taera tersenyum bingung,begitu juga ho joon.

"Oke tensi nona taera bagus.setengah jam lagi sarapan akan datang....dan jam 10 kita akan terapi.ucap suster"
"Baik...terima kasih.ucap taera"
"Oh ya selamat ya kalian akhirnya bisa baikan,bisik suster di telinga taera"

Lalu suster itu tersenyum jail kepada taera.wajah taera langsung memerah.......

"Saya permisi dulu,ucap suster"

"Suster itu berbisik apa? Tanya ho joon" begitu suster pergi.
Taera menggeleng,enggan memberitahu.

"Ya sudah,lebih baik kau mandi dulu.aku mau keluar sebentar mencari makan.ucap ho joon"
"Joon-ie,bisakah kau juga membelikan aku makanan.aku bosan dengan makanan rumah sakit.ucap taera"
"Baiklah....aku pergi dulu ya.ucap ho joon"
Mencium kening taera sebelum pergi.