✿ 32 ✿

695 136 21
                                    

Author pov.

     Jadi selama ini gelang Jeno tidak hilang, tapi dia memberikannya kepada anak kecil yang bernama David dan dia meminta gelang itu kembali.

"Maaf gw bohong. Gw gamau lo sedih karena gw ngasih gelangnya ke orang lain."-Jeno

"Iya gapapa."-*yn

"Oh iya! Gw punya sesuatu buat lo."-Jeno

     Jeno mengeluarkan sesuatu dari tasnya, dan yang dia keluarkan adalah...kepalan tangan.

"Apaan?"-*yn

     Jeno membuka kepalan tangannya, ada kalung di tangannya.

"Gw nemuin kalung lo. Maaf ini ga bisa disambung lagi. Gara-gara gw, kalungnya jadi putus."-Jeno

"Kalung siapa Jen?!"-Jisung

"*Yn punya kalung?"-Jaemin

"Jeno, kan aku udah bilang jangan lewat sana lagi!"-*yn

     *Yn menerima kalungnya secara perlahan. Tidak ada ekspresi bahagia di wajah *yn sama sekali.

"*Yn, kok lo malah cemberut sih?"-Chenle

"Iya. Senyum dong!"-Renjun

"Aku cemberut? Aku lagi senang tau! Cuma aku gamau Jeno jatuh lagi! Uuu...makasih Jeno!!!"-*yn

     *Yn tiba-tiba memeluk erat Jeno, setelah itu dia pergi ke dapur untuk memberitahu ibunya kabar gembira.

"Mamah!!! Kalungnya ketemu!!"-*yn

     *Yn terdengar sedang merayakan pesta kecil di dapur bersama ibunya.

"Mereka mirip ya."-Renjun

     Renjun mengintip *yn dan ibunya yang sedang berpelukan sambil melompat-lompat.

"Lucu."-Chenle

"Guys..."-Haechan

     Semua menoleh ke arah Haechan, ekspresinya sangat serius. Tidak seperti biasanya.

"*Yn itu satu-satunya cewek di geng kita. Dia yang paling lemah diantara kita, dia polos, dia lugu, dia lemah lembut-."-Haechan

"Dia juga yang paling cantik."-Jaemin

"Iyalah! Dia kan cewek seorang!"-Jeno

"Hehe...gw serius btw."-Jaemin

"Ekhem! Gw belom selesai ini ngemengnye..."-Haechan

"Maap maap..."-Jaemin

"Jadi, kita sebagai temen cowoknya harus jagain dia dan ngelindungin dia. Kita ga boleh biarkan air mata *yn jatuh gitu aja. Kita juga ga boleh bikin dia nangis atau terluka. Yang bikin dia nangis atau terluka, harus dihukum."-Haechan

     Haechan menatap Jeno tajam. Sedangkan Jeno tidak terima dituduh seperti itu.

"Salah gw apa dah?! Kan gw tadi tidak bersalah."-Jeno

"Oke, gw setuju sama lo Chan."-Jisung

"Gw juga."-Chenle

"Gw juga."-Renjun

"Gw mah pasti setuju dong!"-Jaemin

"Gw juga setuju."-Jeno

     Masing-masing dari mereka bersalaman dengan Haechan. Namun tiba-tiba...

"Jeno!!"-Mamah *yn

     *Yn dan ibunya muncul dari dapur.

"Eh? Iya tan?"-Jeno

I'm NOT Pinocchio ; Chenle x You (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang