I'm NOT Pinocchio ; Chenle x You (Complete)

✿ 63 ✿

*Yn pov.

     Di libur semester ini, aku dan teman-temanku berencana akan melakukan sesuatu yang menyenangkan.

"Ikut kemping kan?"-Mina

"Ikut dong!"-*yn

"Udah packing?"-Mina

"Udah siap."-*yn

"Udah izin belum?"-Mina

"Ud..."-*yn

     Aku tidak mau liburan sebelumnya terulang lagi. Seperti cuaca tidak bersahabat, tidak enak badan, dan macam-macam halangan lainnya. Aku sungguh menginginkan liburan yang sempurna. Tapi, saat aku melihat papah, apa liburan yang menyenangkan itu akan terjadi?

"Pa-papah..."-*yn

"Apa?!"-Papah *yn

     Sepertinya papah masih marah karena aku tidak sengaja memecahkan cangkir kesayangannya. Ini akan sedikit sulit.

"Aku izin mau kemping."-*yn

"Sama temen?"-Papah *yn

"Ee...iya."-*yn

"Boleh tuh! Kemping seru loh!"-Mamah *yn

"Boleh ya pah~ papah gak pernah izinin aku kemping. Aku gak pernah tau rasanya ikut kemping."-*yn

"Gak boleh. Udah, kamu di rumah aja ya? Nanti kita liburan."-Papah *yn

"Besok ya?"-*yn

"Ee...gak besok juga sih."-Papah *yn

"Kalo gitu aku tetep mau ikut kemping pah!"-*yn

"Kalo papah bilang gak boleh ya gak boleh."-Papah *yn

"Papah..."-*yn

"Sayang, udah."-Mamah *yn

     Mamah pun membawaku ke kamar. Hh...papah memang menyebalkan.

"Mamah, papah nyebelin."-*yn

"Iya, mamah ngerti."-Mamah *yn

"Terus aku harus gimana mah? Padahal aku udah bilang bakal dateng. Aku gamau mereka kecewa."-*yn

"Kamu tinggal bilang ke mereka 'maaf ya, aku gak diizinin', atau...terserah kamu deh."-Mamah *yn

     Sepertinya saran mamah akan membuat teman-temanku merasa sangat kecewa. Apa yang harus kulakukan?

DRRRT

"*YN! Aku diizinin!!!"-Mina

"Oh...hahaha...gitu ya?"-*yn

"Kamu gimana?"-Mina

"Aku juga diizinin!"-*yn

     Aku langsung mematikan telpon, lalu kembali merayu papah.