PROLOG

454 25 0
                                    

"Hai aku boleh kenalan gak?"Gadis cantik berumur 5 tahun itu berlari menghampiri seorang anak laki-laki yang sedang bermain bersama kedua orang tuanya

"Emmm boleh nama aku Kenzo Alvaro Adhitama"katanya

"Kalau aku Alea Stevany Adijaya.aku boleh manggil kamu varo?"tanya gadis cantik itu

"Boleh boleh berarti aku panggil kamu Vany"Jawabnya dengan antusias

"Panggilan yang baguss"

"Berarti sekarang kita teman dong"tanya kenzo sambil memberi jari kelingkingnya

"Teman..."kata lea sambil menautkan kelingking mereka.

               ****

Sejak saat itu mereka berteman dan tak bisa dipisahkan kemanapun mereka selalu bersama.Bagaikan perangko.

Namun beberapan tahun kemudian mereka menginjak umur 10 tahun dan mereka harus berpisah karena ayahnya Lea yang harus menetap di London selama beberapa tahun.

"Vany mau ninggalin varo sendiri?"tanya kenzo dengan air mata yang terus mengalir tanpa henti

"Varo gak sendiri kok kan ada momy dady sama temen yang lainn"Lea memberikan pengertian

"Tapi varo maunya sama vany gak mau yang lain"vano masih kekeh

"Aku janji kok pasti kembali dan aku akan nemuin kamu kita juga nanti bisa main bareng lagi oke?"ucap Lea sambil menagis

"Hiks yaudah hiks ta--tapi vany hiks harus janji sama varo hiks"-kenzo

"Iya vany janji"mereka menautkan kelingking mereka berdua

"Yaudah aku berangkat dulu yahh varo disini baik-baik jaga kesehatan"ucapnya sambil tersenyum paksa.

Cup

Varo mencium kedua pipi vany sebagai tanda perpisahan.

》》》》

Hallo gaiss ini cerita pertama aku jadi harap dimaklumi kalau tulisannya masih acak-acakan dan juga gak ngefeel kalau ada typo harap beri tanda dikomen okee.

See you next chapter💜

 𝙰𝙻𝙴𝙰[Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang