𝙰𝙻𝙴𝙰[Hiatus]

9.PINGSAN

Typo Bertebaran

🐾Happy Reading🐾

■■■■■

"Shh sakit woy pelan-pelan anjing"teriak Melvin kesakitan pasalnya saat ini melvin sedang diobati oleh Angga.

"Ck.Lebay lo"kesal angga sebab dari tadi saat mengobati luka lebam Melvin dirinya tidak bisa diam.

"Diem bisa gak sih"kata Angga dengan nada sedikit tinggi.

Melvin yang tadinya terus berteriak dan bergerak jadi diam seketika.

"Nah gitu kan adem.Pusing pala gue denger lo teriak mana suara ngalahin toa mesjid di deket rumah gue lagi"kata Angga lagi.

Yang lain hanya menggelengkan kepala sudah biasa pikir mereka.

"Ken obatin dulu luka lo nanti infeksi"Suara Nathan barusan mengalihkan pandangan Melvin dan Angga.

"Lah luka lo belum diobatin bos?"tanya Melvin dengan bodoh.

"Ya belum lah ogeb kalau udah ngapain Nathan ngasih kotak P3K ke si Kenzo"jawab Angga ngegas.

"Santai pak santai"jawab Melvin.

"Nanti aja dirumah"balas Kenzo cuek.

"Ck susah amat lo kalau dibilangin obatin dulu luka lo nanti infeksi apa perlu gue panggil Lea buat kesini"tanya Nathan.

"Gak usah panggil Vany kesini udah malem"gila saja Nathan memanggil Lea kesini pasalnya sekarang itu pukul 21.30 Wib.

"Iya juga sih sini gue obatin luka lo"akhirnya Kenzo mau diobati.

♧♧♧♧

Hari ini adalah hari Senin yang mengharuskan semua siswa berangkat pagi untuk mengikuti upaca bendera.

"Duh panas banget gila"kelus Tasya.

"Iya anjir panas banget segini kita dibelakang apalagi si Kenzo ama temennya ya"lanjut Keisya.

Pasalnya sekarang anak yang tidak memakai atribut lengkap diharuskan berdiri paling depan.

"Shut berisik nanti ketauan emang mau dihukum"kata Lea.

"Ogah"balas mereka barengan.

"Lea kok muka lo keliatan pucet sih lo gak papa kan?"tanya Letta khawatir karena muka Lea yang pucat.

"Lo kalau gak kuat izin aja Le daripada gini kan kasian lo nya"jawab Letta masih dengan nada khawatir.

"Gue gak papa Letta udah lanjut lagi"jawab Lea menenangkan.

'Duh pusing banget gila'batin Lea.

Tak lama setelah itu pandangan Lea memburam dan kelamaan berubah menjadi hitam.

Bruk

Ya Lea pingsan yang membuat Letta,Keisya,dan Tasya menjerit.

"LEAAAA"

~~~~~
Saat ini Kenzo mengikuti upacara dengan barisan terdepan karena tidak memakai atribut lengkap dan juga memakai sepatu berwarna putih.

'Lama amat sih ni aki-aki satu pidato nya iya dia gak kepanasan lah muridnya'batin Melvin julid.

"LEAAA"

Saat sedang asyik mendengarkan pidato pak Sapri sang kepala sekolah tiba-tiba Letta dkk berteriak yang membuat atensi semua murid tertuju pada mereka.

"Kenzo itu Lea pingsan?"tanya Angga pada Kenzo.

"Eh iya itu Lea pingsan Ken"kata Nathan membenarkan.

Mendengar bahwa Lea pingsan Kenzo segera membelah kerumunan dan menggendong Lea ala bridal style menuju uks.

🦄🦄🦄

Brak

Kenzo menendang kasar pintu Uks yang membuat beberapa petugas Uks berjengkit kaget.

"Periksa Lea cepetan"titah Kenzo dengan suara dingin namun ada sedikit kekhawatiran.

"Ka-kak Lea gak ke-kenapa napa kak"jawab adik kelas salah satu petugas Uks.

"Makasih.Keluar"ucap Kenzo masih sama demgan nada dingin.

"I-iya kak"Setelah mengatakan itu adik kelas yang diketahui namanya Laura segera keluar tak lupa menutup pintunya.

"Ck pasti maag Vany kambuh bandel banget emang kamu"Bagai orang gila Kenzo berbicara sendiri sedangkan lawan bicaranya belum terbangun dari pingsannya.

Kenzo segera menghubungi Melvin untuk membawakan Lea-Nya eh maksudnya Lea makanan dari kantin agar pas bangun Lea langsung makan.

Setelah menghubungi Melvin tak lama terdengar suara lengguhan.

"Eghh"

"Kamu udah bangun mana yang sakit perut kamu sakit?"tanya Kenzo beruntun.

"Bisa diem gak sih kepala aku pusing nih"Ucap Lea ketus.

Sedangkan Kenzo langsung mengatupkan bibirnya karena nada ketus dari Vany aka Lea.

"Tadi pagi udah sarapan?"Tanya Kenzo dengan nada dingin.

"E-emm ta-tadi-"Belum selesai Lea berbicara sudah terpotong oleh suara gaduh dari luar.

Brak

Terdengar suara pintu yang di dobrak padahal kan pintunya kagak dikunci ya.

"Bu bos gak papa kan?"tanya Melvin.

"Gue gak papa Vin santai aja"balas Lea sambil tersenyum.

"Syukur deh"timpal Angga.

"Mana"tanya Kenzo singkat.

"Hah?"tanya Melvin balik.bingung.

"Makan"lanjut Kenzo.

"Coba lo kalau ngomong jangan setengah-setengah kagak ngerti gue"kesal Melvin.

"Ck mana makanan pesenan gue"jawab Kenzo kesal.udah mood nya pagi ini buruk ditambah Melvin pula.

"Ooh bilang dong dari tadi makanan gue gitu"Kenzo hanya memutar bola mata malas.

Setelah makanan nya di berikan oleh Melvin Kenzo langsung menyiapkannya untuk diberi kepada Vany-nya eh.

"Makan dulu pasti kamu waktu pagi belum sarapan kan makannya maag kamu kambuh"Ucap Kenzo lembut sampai membuat Melvin tercengang.

"Iya sini aku makan"jawab lea sambil mengadahkan tangannya.

"Aku suapin.aaa"

Dan setelahnya Lea memakan makanannya sampai habis sedangkan teman-teman Kenzo sudah asik sendiri.

Sampai tiba-tiba....

"Leaaa"teriakan mengelegar menyapa gendang tenlinga mereka.

"Brisik"ketus Kenzo.

"Hehe"dibalas cengiran oleh teman-temannya Lea.

"Lo gak papa kan Le apa yang sakit masing pusing gak?"tanya Tasya khawatir.

"Gue udah gak papa santai aja"jawab Lea sambil tersenyum tipis.

"Syukur deh kalau gitu"jawab Letta sambil tersenyum.

"Eh kalian gak masuk Kelas"tanya Lea yang ditunjukan kepada mereka yang ada di UKS.

"Jamkos Le"Jawab Keisya.

Lea hanya nganguk-nganguk.

》》》》

TBC.

Hargai penulisnya dengan cara memberikan vote hhe

See you next part readers