Bab 14. Misi Pertama

117 18 5
                                    

"Lianxue bagaimana jika kita membeli rumah di dekat guild ini?"
Sebenarnya Zi yaolei masih teringat tatapan aneh orang-orang di penginapan dan dia sama sekali tidak menyukai tatapan itu.

"Aku sebenarnya juga berencana untuk membeli rumah di dekat guild tentara bayaran, supaya kita bisa tinggal lebih nyaman dan lebih mudah melakukan tugas nantinya"
Qing Lianxue ingin rumah yang tenang dan tidak menggangu kultivasinya.

"Ya aku juga setuju"
Qing Lianshui juga senang dengan kata rumah, itu berarti dia juga punya  rumah bersama dengan kakaknya.

Menyelesaikan makanannya, mereka bertiga keluar dari restoran dan berkeliling mencari rumah yang cocok dengan kriteria mereka.

Setelah hampir 3 jam berlalu, mereka pun kembali tanpa hasil, tapi saat itu mereka bertiga melihat seorang perempuan paruh baya terlihat agak tidak berdaya dan mendengar sesuatu yang membuat mereka tertarik.

Ternyata perempuan paruh baya itu sebenarnya ingin menjual rumah milik neneknya, tapi tidak ada satupun orang yang membelinya di daerah ini. Karena mereka takut kesialan rumah itu, pernah ada beberapa orang sebelumnya yang membelinya, tapi semua orang itu berakhir kematian ataupun cacat.

Cerita membuat Qing Lianxue tidak percaya, karena dia tidak pernah percaya pada ramalan dan hal-hal paranormal seperti itu. Dia pun membuat ide berani dan membeli rumah itu, jadi Qing Lianxue berhasil mendapatkan rumah yang murah dan juga hanya berjarak satu kilometer dari guild tentara bayaran.

Sesampainya di depan rumah, ketiganya melihat rumah ini cukup besar dan bahkan muat ditinggali oleh 100 orang. Seluruh ruang sudah dibersihkan dan tumbuhan di luar masih terlihat sedikit terawat, mereka bertiga puas dengan rumah ini.

Sekarang wajah Zi yaolei dan Qing Lianshui agak jelek melihat rumah yang luas ini, berarti keduanya sekarang sudah memiliki kamar masing-masing dan tidak bisa lagi tidur bersama Qing Lianxue. Tapi Qing Lianxue tidak menyadarinya dia sekarang sedang berkeliling melihat rumah barunya dengan penuh semangat.

Di tengah malam Qing Lianxue terbangun dan hampir berteriak, dia melihat Qing Lianshui dan Zi yaolei sudah tertidur pulas di sampingnya.
Tiba-tiba keduanya memeluk Qing Lianxue dengan erat, dia benar-benar tidak berdaya untuk mengusir mereka berdua melihat hari ini mereka pasti lelah.

"Lianxue tidurlah.."
Semburan nafas panas dari suara Zi yaolei di telinga dan lehernya membuat badannya sedikit kaku, jadi Qing Lianxue menghipnotis dirinya untuk lebih cepat tertidur dengan menghitung domba.

Paginya, ketika Qing Lianxue terbangun mereka berdua sudah tidak ada lagi di kamarnya. Dia tidak lagi memikirkan mereka dan kemudian pergi ke kamar mandi.

Qing Lianxue hari ini memakai pakaian serba hitam, dia harus melihat aula misi hari ini dan melihat apakah ada misi tingkat F.
Keluar dari kamarnya dia mencium bau makanan lezat, mengikuti aromanya dia terus berjalan ke ruang makan dan melihat keduanya sudah menunggunya.

"Kakak Xue ayo sarapan dulu"
Qing Lianshui berkata sambil menyajikan makanan untuknya.

Qing Lianxue duduk dan mulai makan, dia tidak bisa membantu tetapi memuji masakan ini hampir menyamai masakannya.
"Xioshui kamu benar-benar punya tangan yang baik dalam memasak, ini semua sangat lezat"

"Lianxue benar dengan kalian berdua yang bisa memasak disini makananku benar-benar terjamin"
Zi yaolei merasa dia sangat beruntung sekarang tuannya pandai memasak, ternyata bahkan adiknya juga punya bakat memasak tidak kurang darinya, ini benar-benar berkah.

Segera garis-garis hitam memenuhi dahi keduanya, Qing Lianxue lalu mengetuk kepala Zi yaolei.

"Lianxue kenapa mengetuk kepalaku"
Zi yaolei tidak paham apa yang salah, sepertinya yang dia katakan semuanya benar.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 10, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Xing Yue Continent : Goddess of MageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang