20

1.3K 201 19
                                    

"Seungcheol mana si" gumam jun yang masih mencari seungcheol kesana kemari. Setaunya, saat tadi dari sekolah, ia melihat seungcheol mandi, selesainya ia berbaring di kasur, lalu jun tinggal mandi. Kini sudah tidak ada.

jun pun menelusuri hampir setiap ruangan dan daerah asrama. sampai di taman, ia melihat seungcehol dan jeonghan yang sedang berduaan. awalnya jun tersenyum melihat mereka berdua.

'mungkin dia butuh ruang' batin jun.

namun, semakin lama dadanya menjadi nyeri. entah karna apa. tak lama tatapan nya menjadi berubah. rasa cemburu menggelora membuat dadanya menjadi sakit saat melihat jeonghan dan seungcheol bersama. rasanya ia ingin marah semarah marah nya.

jun pun mendekat dan menarik tangan jeonghan untuk menjauh dari seungcheol. jeonghan terkejut melihat wajah jun yang memerah. Begitupun dengan  seungcheol yang juga terkejut dengan teman sekamarnya itu.

"jun?" tanya seungcheol dan jeonghan hampir berbarengan.

"bisa ga lo jauh jauh dari seungcheol?" tanya jun kepada jeonghan dengan nada sedikit amarah yang tertahan.

seungcheol dan jeonghan yang mendengar ucapan jun pun terkejut.

"maksud lo?" tanya seungcheol yang sudah berdiri menatap jun kesal.

"jun?" tanya jeonghan lagi untuk memastikan.

jun tampak lebih kesal.

"ck, bisa ga panggil gue junhui?!" ucap jun kesal. atau bisa kita panggil junhui.

lalu junhui pun menarik tangan jeonghan agar menjauh dari seungcheol. namun, kembali tertahan. seungcheol mendekati junhui dan menatap nya tajam.

"denger, jun sendiri tau perasaan gue sama jeonghan gimana. jangan sampai, kehadiran lo bikin gue sama jun jadi ga akur. sekarang, gue mau jun muncul. gue mau ngomong sama jun" ucap seungcheol kesal.

jun yang awalnya menatap seungcheol penuh benci kini memegang kepala dan dada nya bersamaan. membuat jeonghan ikut panik. tak lama jun kembali menjadi jun semula.

"cheol?" tanya jun. seungcheol masih menatap jun sinis. walaupun ia masih membantu jun untuk berdiri.

"bilang sama junhui. jangan deketin jeonghan. gue gasuka" ucap seungcheol tegas. jeonghan yang sedari tadi terdiam, wajahnya sudah memerah.

jun menatap seungcheol tak enak.

"sorry, gue juga gatau kenapa gue bisa berganti jiwa sama junhui dalam satu tubuh" ucap jun jujur. seungcheol mengangguk mengerti. lalu seungcheol mengajak jeonghan pergi dari situ. tinggalah jun sendiri dengan pikiran nya yang masih bertanya tanya tentang perubahan nya itu.

tak lama minghao datang dengan wajah yang memerah duduk disamping jun yang juga sudah terduduk di bangku yang tadi diduduki oleh seungcheol dan jeonghan.

"Hao? Kenapa?" Tanya jun menatap minghao bingung. Ia mendekat lalu merangkul minghao lembut. Minghao menatap jun dengan tatapan yang sulit di artikan. Dan menepis tangan jun membuat jun menatap minghao aneh.

"A-aku tau junhui suka sama jeonghan" ucap minghao dengan sedikit menunduk. Menutupi wajah merah nya.

"Aku? Hao, kok 'aku' ?" Tanya jun. Sedikit senang karna merasa jun mulai di istimewakan.

"Ck, pabbo" grutu minghao. Jun tersenyum lalu kembali merangkul minghao.

"Maaf" ucap jun. Minghao menatap jun sekilas. Wajah nya merasa memanas.

Baru saja minghao merasa senang sekaligus malu, tak lama seungkwan datang dengan tergesa gesa.

"Wah!! Gue cari kemana mana, disini ternyata" ucap seungkwan kerasa sampai kedua nya terkejut dengan adanya seungkwan disana.

[✔️]Experiment SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang