Padahal salah satu alasan Dahyun pulang ke rumah ialah karena dia harus bantuin ibunya masak, hari ini keluarganya kebagian ngasih sumbangan gitu buat ke masjid. Tapi karena Jungkook nahan dia, akhirnya kebawa suasana juga.
Selama di kursi taman, mereka ngomongin banyak hal dan selalu diselingi gelak tawa. Dahyun orangnya emang asyik, terus Jungkook juga orangnya enggak pasif. Mereka bahas hal-hal dari yang enggak penting sampai yang penting.
Pas sore, barulah mereka pergi buat ngambil motornya Jungkook. Sebenarnya bukan rusak yang parah, kemarin sempet ada insiden aja dia pas di jalan. Sekarang udah bisa diambil dan nganterin Dahyun pulang—waw mulus kali taktikmu, Mas.
Karena Jungkook belum tahu rumah Dahyun, jadi gadis itu ngasih tahu selama di jalan harus lewat mana-mananya. Terus berakhir pada teriak-teriakkan soalnya Jungkook usil banget sok-sok bongek biar Dahyun kesel, soalnya dilihat dari kaca spion lucu aja gitu.
Indah bangetlah PDKT mereka sore ini.
Sampai sesosok perempuan cantik mencuri perhatian Jungkook dan menghentikan obrolan mereka, dia mengernyit sambil memelankan laju motor.
"Kenapa, Kak?"
"Berhenti dulu ya, Hyun," kata Jungkook berhenti di depan seorang gadis yang gayanya modis. Kecil banget terus lucu—ah, Dahyun mah lihatnya aja langsung insecure.
Abis turun dan buka helm, perempuan yang ternyata temen seangkatan Jungkook ini melebarkan senyum sambil melambai. "Hai!"
"Rose? Ngapain di sini sendirian?" tanya Jungkook heran sekaligus kaget.
"Ya ngapain lagi emangnya? Nyari kendaraan umum, mau pulang," jawab Rose mengedikkan bahu.
"Tapi bukannya lo masih sakit?" Denger pertanyaan itu, Rose cuma senyum tanpa mau menjawab.
Jadi bulan kemarin, kampus mereka tuh sempet dihebohkan sama kabar bahwa Rose—si cantik yang jago nyanyi ini kecelakaan pas mau pulang abis event. Dia dirawat di rumah sakit karena lukanya cukup parah, terus udah cukup lama Jungkook enggak denger kabarnya lagi.
Mereka sih dibilang deket ya emang deket, soalnya Rose punya kepribadian yang santai dan lagi aktif di kampus mereka. Enggak heran kalau kenalannya aja sekelas Jungkook yang punya banyak penggemar rahasia.
Terus sekarang Jungkook kaget dong karena ketemu Rose lagi dalam keadaan dia udah ada di pinggir jalan dan katanya mau pulang naik kendaraan umum, apa enggak aneh?
"Rumah lo di mana?" tanya Jungkook menyerahkan boba miliknya yang sama sekali belum dia minum, Rose girang gitu sambil bilang terima kasih. Habis itu dia kasih tahu alamat rumahnya dan nunjuk jalan yang posisinya enggak jauh dari mereka saat ini.
Jujur, Dahyun denger pertanyaan Jungkook udah enggak enak hati. Apalagi dengan mudah katingnya ini ngasih boba, seolah emang udah biasa aja ngasih-ngasih ke cewek.
"Lo tunggu di sini dulu, gimana? Gue anterin dia, abis itu nganterin lo." Akhirnya Jungkook ngomong gitu, bikin Dahyun menekuk wajah sementara Rose menatap enggak enak.
"Apaan sih, lo? Gue balik sendiri aja," kata Rose menggeleng.
"Itu masih ada perban-perban di tubuh lo, ngapain lagian nekat ke luar? Emangnya enggak ada orang di rumah?" tanya Jungkook penasaran. Belum saja dia melanjutkan omelannya, Dahyun menengahi dengan senyum terpaksa.
"Kalau gitu aku pulang sendiri aja," kata Dahyun membuat Jungkook menoleh, "lagian rumahku juga udah deket, bisa naik ojek pangkalan."
"Ih, jangan!" Rose enggak setuju, dia malah udah kayak siap-siap ninggalin keduanya. "Udah, gue aja yang balik sendiri—"
Karena ceroboh, dia main mau nyebrang aja padahal masih ada motor di deket trotoar. Kalau bukan karena Jungkook yang sigap, bisa jadi celaka part dua ini mah. Mereka bertiga jelas kaget, apalagi si pengemudi motor bukannya minta maaf malah teriak suruh hati-hati.
"TUH! Elo mah bikin gue enggak tenang!" Terus Jungkook naik ke motor, nyerahin helm ke Rose dan menatap Dahyun. "Gue ngebut, kok. Lo tunggu di sini, yah? Atau enggak di Indomaret sana."
Dahyun menoleh ke Indomaret di belakangnya, dia enggak menyahut pas Rose jalan pelan-pelan ke jok motor Jungkook. Dia berkali-kali minta maaf, Rose enggak bisa nolak kalau Jungkook udah ngegas kayak gitu.
"Tungguin ya, Hyun!"
Dahyun merasa konyol.
Tadi siang dia masih seneng-seneng sama Jungkook, sekarang ditinggalin gini aja di pinggir jalan demi cewek lain.
Ah, harusnya gue enggak usah baper dulu ... batinnya nyalahin diri sendiri.
Kesebelas, mendapatkan hati #O, jangan pasif dan membosankan. Terus yang lebih penting, jangan datang sesaat lalu pergi.
Author's note:
Ramein, enggak? Kembali, nih.
find me on Instagram : just_mimu
Pemain:
Roseeeee~
KAMU SEDANG MEMBACA
TYPE O! DAHYUN SPECIAL!!!
Fanfiction[SERI KEDUA DARI TYPE O!] Kim Dahyun, perempuan bergolongan darah O ini punya karakter yang bagaimana sih sebenarnya???