Chapter十四

5.3K 625 91
                                    

Chapter ini belum di edit 🙏

Pak polisi kembali bertanya "bagaimana aku memanggil anda Tuan? apa anda saling megenal?" Kali ini pak polisi langsung bertanya pada Xiao Zhan.

"Sean Xiao."

Xiao Zhan terlihat gelisah, haruskah dia berkata jujur.

Melihat kegundahan di wajah Xiao Zhan, Wang Yibo pun bersuara "tentu saja kami saling kenal. Sebelumnya kami adalah pasangan yang terikat pernikahan."

Pak polisi menatap Wang Yibo, lalu berbalik pada Xiao Zhan untuk memastikan "Tuan Xiao apa yang dia katakan benar?"

Xiao Zhan lagi-lagi hanya menghela napas.

Melihat Xiao Zhan tidak berniat memberi keterangan pak polisi bertanya pada Wang Yibo "cerita detail tentang tuan Xiao!"

"Nama Xiao Zhan, lahir 05 Oktober. Pemimpin terdahulu perusahaan Wang, pernah menikah dengan Wang Yibo." Selebihnya Wang Yibo tidak tau.

Pak polisi mengangguk.

"Tuan Xiao, boleh melihat ID Card mu?"

Jengkel Xiao Zhan akhirnya mengakui "pak polisi terima kasih atas kedatangan nya. Kami memang pernah saling kenal." Jawabnya.

Pengakuan Xiao Zhan membuat polisi segera undur diri.

Setelah para polisi pergi, kini tinggal Xiao Zhan dan kedua anaknya serta tamu yang tak di undang.

Makan malam sudah siap, Xiao Zhan memanggil anak-anaknya " Xian-Xian duduk di kursi mu." Kata XIAO Zhan melihat putranya melototi Wang Yibo.

"Mommy!" Panggil Xing Nuan.

"Duduk di kursi mu sayang!" Kata Xiao Zhan pada Xing Nuan.

Ketiga orang itu sudah duduk, tinggal Wang Yibo seorang yang berdiri.

"Wang Yibo, aku tidak masak lebih-"

Wang Yibo memotong "tidak masalah, kau boleh masak mie instan untuk ku."

"....." Xiao Zhan.

Mendengar pria asing meminta mie instan pada mommynya. Wang Wei Xian menatap Yibo dengan tatapan tajam yang menyelidik.

Di tatap seperti itu membuat Wang Yibo merasa tidak nyaman "Xiao Zhan, biar aku lakukan sendiri!" Wang Yibo berkata.

Xiao Zhan memberi panci kecil pada Yibo "mie instan ada di sana. Pilih sendiri mau makan yang mana."

"Terima kasih Xiao Zhan." Kata Yibo, sesekali melirik ke bocah laki-laki yang tidak melepaskan Yibo dari pandangan nya.

Wei Xian makan tapi matanya berada di dapur dimana Wang Yibo masak Mie.

Wang Yibo mengumpat dalam hati "apa yang salah dengan ku? Kenapa kau memandang ku seperti itu bocah tengik?" Ada rasa bangga dalam hati Yibo memiliki sepasang anak. Tapi di saat yang sama dia juga kesal dengan sikap anak laki-lakinya.

Setelah mienya masak, Wang Yibo ikut bergabung di meja makan. Berada di meja makan yang sama tidak membuat Wei Xian melepas pandangan nya dari Wang Yibo.

Perlahan Wang Yibo mulai merasa gugup pada anak kecil. Bagaimana tidak setiap suapan mie yang masuk ke mulutnya, di tatap dengan tatapan polos namun ada kesan menyelidik.

Wang Yibo lagi-lagi bergumam dalam hati "bocah sialan, apa dia menghitung setiap suapan yang aku makan?"

Melihat Wang Yibo gugup, Xing Nuan bertanya "paman, apa kau baik-baik saja?"

".. .." Wang Yibo hanya tersenyum, merasa sedikit tersentuh anak perempuannya perduli terhadap dirinya.

Sejak tadi Xiao Zhan makan sambil berbalas pesan pada seseorang dia tidak menyadari apa yang terjadi di sekitarnya.

I Love The Way You Are [YiZhan] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang