📝BOOK 4
Selamat bagi 50 siswa/i yang lulus dalam seleksi event tahunan yang sudah kita selenggarakan!
50 siswa yang terdiri dari kelas 12 akan menetap di Lombok selama 1 bulan penuh dengan waktu belajar hanya 4 jam sehari!
Tentu saja kita akan meny...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pesta pernikahan berlangsung dengan meriah, dilanjutkan dengan mengadakan acara BBQ party di malam hari. Beraneka ragam makanan yang di sediakan, dari berbagai macam olahan daging sapi dan ayam hingga seafood. Tentu saja hal ini membuat para tamu undangan betah untuk berlama-lama berada di acara itu, tak terkecuali keluarga penyelenggara acara yang kini sedang menikmati makan malam bersama diselingi tawa dan canda.
Suara deburan ombak dan dinginnya angin malam tak membuat lima orang itu untuk segera mengakhiri acara makan malam special mereka. Jinyoung dan Suzy asik membicarakan kenangan manis mereka berdua semasa pacaran dulu, Yeji dan Hyunjin sibuk bertengkar karena berebut makanan sedangkan Daishi hanya menjadi pendengar dan penonton setia keluarga Hwang di depannya
Pada akhirnya mereka berlima harus berpisah saat jam sudah menunjukkan waktu 11 malam. Yeji kembali kepenginapannya nomor 19, Daishi dan Hyunjin ke penginapan nomor 18 sedangkan Jinyoung dan Suzy menginap di penginapan yang berbeda.
"Aku ke penginapan Yeji dulu, anak itu pasti akan mengomel seharian kalau aku tidak membantu membenarkan kopernya."
Daishi mengangguk mendengar ucapan kekasihnya, sebelum pulang Jinyoung meminta Hyunjin untuk membantu membenarkan koper milik adik kembarnya yang sepertinya rusak dibagian pinnya. Mau tak mau Hyunjin harus menuruti permintaan sang ayah lagipula ia kasihan juga karena adiknya itu terdengar tampak kesusahan bila ingin membuka koper yang ia bawa.
Jadi Daishi akan bersih-bersih badan terlebih dahulu lalu menyiapkan baju yang akan di pakai esok hari, Hyunjin mengajaknya untuk berkeliling kebeberapa tempat sekaligus ingin mengingat kembali kenangan mereka 5 bulan yang lalu. Bernostalgia nampaknya bukan ide yang buruk.
..
Angin malam mengusak surai panjang perempuan Kim yang kini sedang termenung memperhatikan langit malam penuh bintang, kepalanya terasa sedikit pusing. Apa mungkin angin malam berhasil membuatnya tak enak badan? Ntah lah itu tak mustahil.
Malam ini langit begitu indah karena cahaya rembulan menerangi gelapnya langit dan permukaan air laut, tak hanya itu banyaknya bintang menambah kesan cantik langit malam ini. Daishi sungguh menyukainya.
