Gelap menghambur di langit Mekah
Benggala peradaban lenyap sinarnya
Memanggul hina di atas kepala
Tak mengenal Al-Fattah demi
Latta dan ‘UzzaRusaklah negeri sesat budaya
Kuasa suku panji berjaya
Gemuruh hati berhujat tanya
Mencari terang di kesunyian ’uzlah
Luhur budinya teguh amanah
Lembut tuturnya cermin mulia
Kesatria zaman berparas cahaya
Kawan dan lawan segan tegasnya
Empat dasawarsa usia dewasa
Menapak sunyi dalam ragam kabilah
Berselimut gelap di atas bukit cahaya
Menggapai wushul pencerahan jiwa
Roh Kudus hantar kalam mulia
Sayap terkembang di penjuru cakrawala
Ajar ma’rifat di dasar jiwa
Cahaya penerang sesat nestapa
Tercambuk kilat seribu bahasa
Membuncah ragu menjawab kata
‘Ummy tak kenal tulis dan baca
Berat di dada menghimpit jiwa
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Demi Masa
PoetryKumpulan puisi yang merefleksikan kesadaran diri, motivasi, religi, dan renungan kehidupan. ----------------------- Setitik cahaya kesadaran menjadi sesuatu yang berharga di kala gelap memenjara jiwa. Setidaknya untuk sesaat menyeka kegetiran dan le...