Sudah tiga minggu berlalu dari acara confess si Jay yang 'katanya' ga punya pacar dan minta buat di comblangin sama Jungwon. Jungwon awalnya ya pasti sakit hati, tapi dia coba buat ngeikhlasin Jay buat orang yang dia mau.
Toh hidup Jay ga harus melulu soal Jungwon ya kan?
Jungwon sudah memulai aktivitas paginya dengan biasa. Membangunkan Sunoo yang akhir-akhir ini suka begadang karena nontonin series Harry Potter. Entah sejak kapan dia mulai suka menonton film western. Biasanya juga dia nonton drama korea.
Pernah sekali Jungwon tanya sama Sunoo, motivasi dia nonton Harry Potter apa sih?
"Mau lihat draco sifatnya mirip Rizky." katanya dengan senyuman manis.
Ya sudah lah ya, Jungwon tidak peduli.
.
Jungwon sudah siap dengan segala perlengkapan sekolahnya. Lalu menenteng tas dan berjalan menuju meja makan, dengan tujuan sarapan tentu saja.
Belum genap Jungwon menutup pintunya dia sudah mendengar kegaduhan dari bawah rumahnya.
Jay, berantem sama Sunoo pasal feeds insta.
Cukup lama Jungwon diam sambil tersenyum melihat tingkah kedua orang di bawah itu. Hingga Jay sadar akan keberadaan Jungwon di lantai atas.
"Oh halo selamat pagi Aksa! Nanti berangkat bareng Dimas ya?"
Sunoo membelalakan matanya.
"Apaan? Terus gua gimana weh? Lu kan bawanya motor bukan mobil, gua mau ditaruh manaa!!" Sunoo menggeplak bahu Jay membuat Jay sedikit meringis kesakitan.
"Gua ga ngajak lo, makannya gua bawa motor." Ucapan Jay barusan membuat Sunoo sedikit mengerang lalu berdiri meninggalkan Jay dan Jungwon yang tengah bertatapan.
Jungwon mengode Jay lewat tatapan matanya. Kemudian Jay mengangguk sebelum berkata..
"Yaudah makan dulu. Nanti Sean berangkat bareng Rizky, toh orangnya udah pacaran kok ga pernah jemput kerumah."
Iya, Sunoo dan Ni-Ki berpacaran. Jay yang jadi mak comblang pastinya.
.
Jungwon dan Jay sudah sampai duluan disekolah daripada Ni-Ki dan Sunoo. Dua orang itu sedang menebar keju dahulu sebelum benar-benar beranjak pergi ke sekolah.
"Mas.." panggil Jungwon kepada Jay.
Jay tersentak sedikit, dengan pandangan linglung. Jay menggaruk tengkuknya sebelum berbicara..
"Aksa please panggil 'dim' aja ya? Jangan panggil 'mas' okey?" Jay menatap Jungwon ragu, pasalnya dia sedang kalut dipanggil dengan embel-embel 'mas'.
"Kenapa?"
"Aku ambyar." ucapan Jay barusan membuat Jungwon melebarkan senyumnya lalu tertawa agak keras.
Jungwon suka liat Jay yang posisi salting.
Mereka berjalan lagi, dan sedikit hening disana. Sekolah masih sedikit sepi karena sebagian anak lebih suka berangkat mepet jam masuk daripada berangkat cepat.
"Dimas, eung.. kabar gebetannya gimana kabarnya?"
Jay berhenti sebentar lalu berjalan kembali sambil menggandeng Jungwon yang ada di sebelahnya.
"Dia baik kok, baik banget. Sampe bikin moodku balik karena denger suaranya tadi." Balas Jay sambil tersenyum.
"Kalian tadi telponan?"
"Engga."
"Terus?"
"Tadi kita ngobrol doang kok, bahkan sampai sekarang."
Maaf, Jungwon tidak paham.
Tbc.
Aku nulis ini disaat aku pundung kangen Jay🙄
Btw, komen dong kalian selain kapal jaywon suka kapal apa lagi? Kalo dari luar grup kalian sukanya kapal apa? Bebas ya jawabnya, boleh bxb/bxg/gxg.
Mau cari referensi 🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
DIMSA || JAYWON [✓]
Fanfictionbanyak yang mengira mereka pacaran. padahal mereka hanya sebatas teman, eh- ga tau nanti warn ! bxb (tidak disarankan untuk homophobic) jay dom ; jungwon sub semi baku (narasi hampir baku ngikut alur aja, dialog non baku) fluff (?) receh pls