Senja : "Bagaimana bisa terjadi ketika seseorang menaruh harapan pada ruang dan waktu?"
Samudra : "Bisa saja terjadi, jika berharap pada manusia maupun ruang dan waktu merupakan suatu hal yang wajar. Namun, dimana manusia itu akan merasakan sakit hati dan kecewa. Bahkan ia lupa akan adanya zat yang mampu menampung harapan itu, melainkan dengan adanya Tuhan."
Senja : "Lalu, bagaimana jika harapan itu tidak sesuai dengan harapanmu?"
Samudra : "Tidak ada yang tidak mungkin jika harapan itu akan berpaling dariku. Ketika aku berharap untuk memilikimu, jika Tuhan berkendak aku tidak akan mampu melawan takdir yang sudah ditentukan."
-23 Januari 2021
PERINGATAN!
Mohon maaf, dialog ini tidak untuk dijadikan bahan jiplakan. Kalau untuk dijadikan bahan referensi atau sebagai ide inspirasi kamu dalam menulis, tidak masalah. Tetapi kamu rubah setiap kalimatnya ya, agar tidak terlihat 100% plagiat.-Terima kasih atas perhatiannya-
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirama [TAMAT]
AcakSekumpulan puing-puing cengkrama pagi yang terik, sore yang teduh dan malam yang cerah. penuh kata bercampurkan rasa bersama. Rank: # 1 in rangkaiankata [ 11 April 2022 ] # 1 in rangkaiankata [ 6 November 2021 ] # 1 in rangkaiankata [ 5 September 20...