"Janji gak akan sebut nama itu lagi"ucap Jason kemudian mengelus rambut Elissa dengan lembut
"Je dimana seblak ku?"tanya Elisa
"Ada di mobil sebentar aku ambil"jawab Jason kemudian beranjak pergi
"Nih kamu mau makan Sekarang?"tanya Jason kemudian memberikan sebungkus seblak
"Ya dan aku mau kamu nyuapin aku?"ucap Elisa
"Demi dirimu aku lakuin"ucap Jason kemudian pergi mengambil mangkok dan sendok
"Aaa"ucap Jason saat memberikan Elisa sesendok seblak
Skip!
"Kenyang je sudah"ucap Elisa saat merasa dirinya sudah kenyang
"Sedikit lagi ini nanggung"ucap Jason dan Elisa menggeleng
"Ya sudah kamu tunggu sebentar"ucap Jason kemudian dia pergi ke dapur dan meletakkan mangkok kotor itu
"El aku pulang yah?ini udah sore banget aku juga masih mau mahami materi tadi"ucap jason kepada Elisa
"Hemm baiklah,nanti malam belajar bersama?vidcall?"tanya Elisa
"Itu bikin aku makin semangat,aku mau"jawab Jason dan kemudian mendekat ke Elisa mengecup kening Elisa dan bergegas pulang
"Hati hati Jeje"ucap elisa
______________________________________
"Mah Jason pulang"teriak Jason memasuki rumahnya
"Iya-iya jason kamu gak usah teriak bisa?"tanya mamah nya saat melihat anaknya masuk teriak teriak
"Iya mamah,yaudah mah Jeje kekamar ya capek banget"ucap Jason kemudian naik untuk pergi ke kamarnya
Saat sampai di kamar Jason merebahkan dirinya menatap langit langit kamarnya, memikirkan Elisa,itulah kegiatan rutinnya,namun terlintas nama Ado di pikirannya,seketika membuat Jason memanas, menahan cemburu terus terusan juga tak enak rasanya.jason menghentikan lamunannya dan bergegas mandi
"Laper mau makan"ucap Jason memegangi perutnya saat dia sudah selesai mandi
"Di bawah ada makanan kali ya"ucapnya lagi kemudian turun ke bawah,saat sampai di anak tangga terakhir Jason mendengarkan obrolan mamahnya yang sedang menelpon
"Iya nak, mamah baik baik aja,papah dan adik adik kamu baik semua"
"(•‿•)"
"Evans kamu akan mengecewakan Helena kalau begini"
"(•‿•)"
"Bicaralah dengannya nanti ketika dia pulang,dia pasti akan marah dengan mu nak"
"(•‿•)"
"Ya sudah berjanjilah sama dia di pesta pernikahan nya kamu akan hadir"
"(•‿•)"
"Apa kedatangan mu gak bisa di percepat nak?setidaknya di hari lamaran adik mu"
"(•‿•)"
"Yasudah kamu bicara saja dengannya nanti,mamah tutup dulu telfonnya""Siapa mah?Koko?"tanya Jason di belakang mamahnya
"Iya Koko kamu"jawab mamah
"Koko bilang apa mah?dia gakbisa datang ke acara lamaran Cici?"tanya Jason lagi
"Iyaa katanya ada urusan penting yang gak bisa ditinggal menyangkut rumah sakit"jawab mamah
"Ck!Koko memang begitu,selalu mementingkan rumah sakitnya daripada adiknya sendiri"ucap Jason
"Tapi dia berjanji akan datang ketika Helena menikah nanti,dia juga akan pulang ke Indonesia beberapa bulan lagi"ucap mamah
"Pulang?ngapain?"tanya Jason kaget
"Katanya urusan pekerjaan juga, kebetulan di Indonesia"jawab mamah
"Ck!kerjaan lagi?Jason kira dia pulang karna rindu keluarganya!"ucap Jason
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MY DESTINY (END)
Teen FictionDia bukan cinta pertamaku...tapi dia cinta yang membuat aku merasakan berbagai pengalaman pertama yang belum pernah aku alami sebelumnya