14. Fight

806 138 15
                                    

Ps: masih flashback sebelum Jaehyun nikah sama Roje ya.





Di malam Jaehyun bilang bakal kumpul sama teman-teman lamanya termasuk Rosie, gue memberanikan diri buat diam-diam datang kesana. Memastikan kalau kata-kata dia bisa dipegang. Sudah sejak lama kepercayaan gue berkurang. Sekarang gue gak mau lagi memedulikan apapun.

Gue minta tolong ke Eunwoo untuk share lokasi Jaehyun meski gue gak seratus persen berani untuk pergi kesana. Tapi mau gak mau gue harus liat langsung biar gak ada lagi rasa penasaran dan curiga. Kalau memang ujungnya kecewa, gue harus segera mengakhiri.

"Huh, pakaian gue udah cocok belum ya?" gumam gue sambil menatap kaca besar dilemari kamar.

"Atau gue ganti lagi aja ya?"

Gue sedang merasa bingung mencari pakaian yang tepat. Hingga akhirnya gue pasrah dan pakai baju tadi aja.

Setelah semuanya beres dan taksi yang dipesan datang, gue segera keluar dan berangkat ke tempat yang Eunwoo beritahu. Jangan lupakan lipstick merah yang malam ini gue gunakan.

"Ke alamat ini ya pak."

"Iya mbak, baik."

Setelah kurang lebih 45 menit perjalanan karena macet, akhirnya gue tiba ditempat tujuan. Semakin malam semakin ramai. Baru memasuki kawasannya aja udah kegambar apa yang terjadi didalam.

Gue menghela napas kasar dan turun dari taksi.

"Ini pak, terima kasih ya."

"Sama-sama mbak. Hati-hati."

Bodoh, harusnya gue tetap membawa jaket. Karena dimalam hari udara sangat dingin dan menusuk, ditambah gue pakai baju kurang bahan.

Suara musik sudah terdengar jelas saat gue baru menginjakan kaki di tangga luar dekat pintu. Ada seorang penjaga dipintu masuk dan yang datang harus menunjukan identitas diri.

"Baru?" tanyanya

Gue baru aja mau mengangguk tapi tiba-tiba seseorang merangkul gue tanpa aba-aba.

"Dia datang sama gua."

Seketika langsung menengok kearah oknum yang membuat gue disituasi ini.

"Winwin?"

Gue menghela napas lega karena ada orang yang gue kenal disini. Keliataannya dia memang langganan disini. Karena gue langsung dibolehin masuk tanpa dicek lagi.

"Ngapain disini?" tanya Winwin

"Mangkal." canda gue

Tapi tiba-tiba raut wajah Winwin berubah seketika dan menatap gue tajam.

"Jen, jangan bilang—" Winwin hingga tak bisa melanjutkan kata-katanya.

"Haha, astaga Win. Aku becanda, mana mungkin sih." balas gue

Gila kali ya, jangankan kerja disini, datang kesini aja pertama kali.

"Kamu tuh ya iseng banget ya ampun. Tapi dengan penampilan kamu kayak gini bikin salah paham Jen."

"Kenapa?" tanya gue

"Forget it, yuk masuk. Kamu sendirian?"

Gue mengangguk, "Temenin please, takut." keluh gue

Winwin malah ketawa, "Okay. Ada Jaehyun kok didalem, ini aku mau ketemu dia sama yang lain juga." jelasnya

Ternyata Jaehyun benar-benar kumpul sama teman-temannya. Tapi tetap aja bukan berarti dia gak salah.

Be Silent [Jennie X Jaehyun NCT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang