Hari ini adalah 1 minggu setelah shinby dan jungkook berlibur singkat dijeju, shinby sudah mulai memasuki universitas nya dan disapa dengan jadwal padat.Klo di Indonesia mungkin bisa disebut OSPEK - author
1 minggu ini juga jungkook membuat kepercayaan shinby kembali padanya, berbagai upaya dilakukan jungkook mulai dari mengenang masa lalu sampai bisa bisa ke masa depan.
Jungkook ⍩
Aku didepan kampus.
Hah?! Baiklah
Jangan lemot!
Read....
yah seperti itu contoh nya sedikit sedikit shinby juga memberikan kesempatan untuk jungkook memperbaiki semua nya walaupun nanti hasil nya tidak sama seperti dulu.
Mobil Lexus itu terparkir rapi dengan namja yang menggunakan kemeja kantor tanpa dasi, 2 kancing dibuka dan kaca mata hitam yang bertengger dibatang hidung guna menyibak silau nya cahaya matahari.
Bagaimana mahasiswa sini tidak histeris melihat jungkook seperti itu, bahkan ada yang mengfotonya paparazi sangking terlalu tampan nya.
"Kenapa kau keluar mobil?"
"Knp hm? Cemburu? Maklum pria tampan seperti ku jarang ditemukan dikorea" Ucap jungkook sambil menyibak rambut nya kebelakang terdengar teriakan histeris dari beberapa mahasiswi yang melihat kejadian itu.
"Cepet-cepet masuk atau aku tidak ingin pulang dengan mu"
Shinby mendorong tubuh jungkook memaksa pemilik mobil ini segera masuk atau dia akan dikerumuni dengan mahasiswi pecinta pria pria tampan.
"Iya iya, silhkan masuk tuan putri"
Jungkook membukakan pintu untuk shinby seolah dia lah bos nya.
Lahh memang iya.
"Wahh itu bukan kah mahasiswi baru?"
"Astaga aku iri dengan wanita itu"
Yahh seperti itulah yang didengar jungkook memang dia tampan berwibawa jadi harus disyukuri.
.
.
.
.Didalam mobil hanya terdengar lagu dari radio, tanpa percakapan dan sapaan sungguh nasib buruk jungkook.
"Kau sudah makan? "
"Belum"
"Baiklah mari kita makan"
Jungkook membelokkan mobil nya menuju restoran cepat saji untuk mengisi perut yang berisi cacing tambang minta diisi.
"Jangan aku ingin makan dirumah saja"
"Yakk waee aku sudah berbelok"
"Ke supermarket saja kita akan beli ramyun disitu dan kita bawa pulang"
mukjizat bagi jungkook ketika shinby mengajak makan siang dirumah nya dan shinby mengutuk mulut nya sendiri karena mengatakan 'kita' jadi dia akan makan siang bersama jungkook nantinya.
Mobil jungkook terparkir di salah satu supermarket tidak jauh dari kediaman shinby hanya beberapa meter saja dari rumah.
"Beli lah semaumu aku yang bayar"
"Benarkah?!??? "
"Iya"
"Oke Mari kita belanja"
Shinby bersemangat ketika jungkook mengatakan bahwa semua nya akan dibayar jungkook, mulai dari tempat ice cream sampai dessert sudah shinby lalui, lumayan banyak tapi tidak apa apa salah siapa jungkook berkata seperti itu.
"Apa kau sekarang senang tuan putri? "
"Yakk jangan panggil aku tuan putri! Menjijikkan!!"
"Hahahaha, sudah sudah cepat buatkan!"
"Sabar!"
Bunyi ramyun menyeruak di rongga hidung kedua nya, suara soprano mie mengudara, jangan lupakan ice cream mochi yang mereka beli tadi.
"Kenapa kau tiba tiba ingin menjemput ku??"
"Memang tidak boleh??"
"Boleh tapi jangan seperti tadi, semuanya terarah kepadamu!!! "
Shinby meluapkan kekesalan nya dengan mempout kan bibir nya dan memukul bantal koya didepan nya.
"Bilang saja kau cemburu shinby-ahh"
"Tidak, jangan colek dagu ku"
Jungkook meraih tubuh shinby memeluknya, mengusap punggung nya, memberikan pelukan hangat layaknya ibu dan anak, mengecup puncak kepala , jantung nya berdetak keras shinby mungkin bisa mendengarkan nya karena sekarang dia tepat didepan jantung jungkook.
Shinby hanya mengikuti alur permainan jungkook, bisa dia dengar detak jantung jungkook yang berdetak cepat, bahkan sangat cepat, tangan shinby mengusap Terlipat didepan dada bidang Jungkook jadi dia bisa merasakan nya walaupun terhalang kemeja menyebalkan itu.
Astaga kenapa shinby berpikir yang iya iya otak nya perlu dicuci!!!
"Shi___"
Dering ponsel jungkook terdengar saat itu juga, shinby tidak melihat nya karena dia masih dipeluk oleh jungkook, jungkook melepaskan nya.
"Sebentar aku mengangkat nya"
"Hallo"
"......... "
"Iya sayang"
"Sekarang aku kesana ""....... "
"See you and love you"
apa yang shinby dengar barusan? Sayang? hati nya lumayan sakit. Tapi....
"Shinby aku pulang dulu, ada keperluan"
"Iya"
Iya jungkook sayang heheheh,
Gimana enak nih ku gantung terus kek nya seru gantung ahhhJangan lupa vote dan komen guyss