12.45 SMA WARU
Saat ini ria, wulan, santi, lili, dan juga salma berada didepan gerbang sekolah, mereka sedang menunggu roni dan bily. Kalau rafi dia saat ini sedang ada diruang osis, dia menyuruh mereka untuk menyelidiki dulu nanti dia akan menyusul.
"Ini roni sama bily mana sih?, Lama banget"-salma
"Ini nih yang gue gak suka kalo mau ketemuan, pasti ada yang ngaret"-lili
"Tau' kita udah nunggu 15 menit mereka nggak dateng-dateng"-santi
"Kita tunggu aja 5 menit, kalau mereka nggak dateng kita duluan aja"-wulan
"Guys gue mau nanya ke kalian, boleh?"-ria
"Nanya mah nanya aja ri kayak sama siapa aja"-wulan
"Nanya apa emang?"-lili
"Menurut kalian si rafi itu gimana?"-ria
"Lo... Kenapa nanya itu?"-santi
"Lo suka sama rafi?!"-tanya salma kaget
"Gue kan cuma nanya, emang kalo gue nanya itu berarti gue suka gitu sama rafi?"-ria
"Ya... Nggak sih"-salma
"Aneh aja gitu. Lo kan orangnya gak pernah ngomongin cowok"-lili
"Tapi gak papa loh lo suka sama rafi, rafi baik kok"-wulan
"Iya gue juga dukung"-santi
"Apaan sih gue gak suka sama rafi"-ria
"Udahlah ri lo ngaku aja"-lili
"Ini kok bahas cowok terus sih, tuh si roni sama bily udah dateng"-salma
"Maybe you a next target"-?
"Lama banget sih, kita udah nungguin sampai 20 menit disini"-marah santi
"Ya maap. kita kira kalian yang ngaret, biasanya kan cewek yang lama"-roni
"Eh kita mah nggak pernah telat ya kalau ada yang kayak gini"-salma
"Lagian kalian kemana aja sih? Kok lama"-wulan
"Ini tadi ban motornya bily bocor, jadi ke bengkel dulu"-roni
Menyadari kalau anggotanya ada yang kurang bily pun angkat bicara
"Loh rafi mana?"-bily
"Nyusul katanya"-salma
"Yaudah ayo... Mulai dari mana?"-santi
"Taman belakang!"-bily
Skip
Sudah hampir 2 jam mereka ditaman belakang, tapi mereka tak menemukan bukti apapun
"Guys kita udah 2 jam disini, dan Nggak nemu apa-apa"-salma
"Sepertinya tersangka sangat cerdik, sampai tak meninggalkan jejak sedikitpun"-ucap roni sambil bergaya seperti detektif
"Mungkin ada bukti-bukti kecil tapi udah diambil sama polisi"-bily
"Jadi sekaramg gimana?"-ria
"Kayaknya kita cuma bisa ngandelin data-data siswa yang dikasih bily kemarin"-rafi
"Yaudah kalo gitu kita tanya ke temen terdekatnya korban"-wulan
"Kalo gitu kita mulai senin dong?"-santi
"Ya mau gak mau. kalo nggak kita dateng kerumah korban, tanya-tanya langsung ke keluarganya"-lili
"Senin aja deh... Gak enak kalo harus nanya ke keluarganya langsung"-salma
"Yaudah senin ya? Sekarang kita pulang"-bily
"San lo sama gue ya? ada yang mau gue omongin"-ucapan roni diangguki oleh santi
"Cie... Yang mau pdkt an"-all kec ronsan
"Apaan sih... Udah lah gue pulang dulu, yuk ron"-ucap santi sambil menarik lengan roni
Roni yang tengannya dipegang oleh santi hanya diam sambil mengikuti santi, padahal dia sudah deg-degan dan kringat dingin.
"Ini bukan mimpi kan, Tangan gue dipegang yayang santi?!"-ucap roni dalam hati sambil senyum-senyum
Teman-teman yang lain hanya menatap mereka dengan senyum menggoda
"Udah-udah jangan diliatin terus, muka mereka udah kayak kepiting rebus tuh"-wulan
"Yaudah yuk pulang"-rafi
-------
Saat ini pukul 15.30, dan ria masih berada di halte dekat sekolah menunggu taksi.
"Huft... Taksi mana sih dari tadi nggak lewat-lewat. Tau gitu gue nebeng sama lili"-ria
Tak lama kemudian ada pengendara motor berpakaian serba hitam mendekati ria. Melihat itu ria jadi ketakutan, hanya ada hal buruk yang ada dikepalanya saat ini. Pengendara motor tersebut semakin dekat, dan saat sudah sampai didepan ria.
"Mau nebeng neng...
-
Jangan lupa vote!!☺️
KAMU SEDANG MEMBACA
PEMBUNUHAN SEKOLAH × SYAQEEL
Misterio / Suspensokisah tentang delapan orang remaja yang sangat penasaran dengan misteri pembunuhan disekolah mereka dan ingin memecahkannya. namun siapa sangka rasa penasaran inilah yang membuat mereka celaka. apakah mereka semua akan selamat atau justru menjadi ko...