Pukul 14:00
Setelah perjalanan yang lumayan panjang, kaila dan vito tiba dirumah kaila
"Asalamualaikum" ucap kaila
"Waah udah dateng ternyata, gimana gedungnya sayang" tanya helena
"Masih 50% mah" ucap kaila
"Oh ya pantes aaja, kan waktunya dua minggu lagi" ucap helena
"Udah ya kaila cape mau ganti baju" ucap kaila lalu hendak melangkahkan kaki ke anak tangga namun dihadang lagi oleh helena
"Eitsss bentar" hadang helena
"Apalagi sih mah" ucap kaila
"Vito kemana kai" tanya helena
"Tuh di mobil kali, gak ngurusin mah maap" ucap kaila
"Kai jangan gitu, nanti juga dia bakal jadi suami kamu loh"ucap helena
"Bodo" ucap kaila lalu meninggalkan helena yang mematung
Kaila menaiki setiap anak tangga dan memasuki kamarnya
Kaila berniat mengganti pakaiannya namun diurungkan karna melihat sahabatnya yang sedang tertidur pulas di kasurnya
"Yee elah si juli ngebo, pantesan gak liat chat dari gue " ucap kaila
Kaila membuka lemari dengan sangat hati hati, takut sahabat terganggu oleh aktifitasnya
Kaila berjalan ke kamar mandi dan mengganti celananya
Kaila selesai dengan pakaiannya, ia kembali turun kebawah bersama juli disampingnya
Kaila melihat keakraban antara vito dan bimo, membuatnya berhenti berjalan untuk menghampiri bimo, yang berniat untuk mendekatkan juli dan bimo
"Bang" ucap kaila menghentikan obrolan mereka berdua
"Eh sini kai" ucap bimo
"Gak mau, lo kesini ikut gue" ucap kaila
Mau tak mau bimo harus menuruti apa perintah adiknya
"Bentar to, gue dipanggil putri dari kayangan" ucap bimo mengejek
Vito hanya cengengesan dengan menganggukkan kepala
"Apa permaisuri" ucap bimo
"Apaan si, nih ya nanti gue mau ngomong dikamar serius, abis maghrib kekamar gue" ucap kaila membuatkan tanda tanya dibenak juli
"Okeee iya iya" ucap bimo
Skipp..
Pukul 17:00
Kaila yang tengah asik dengan televisinya sampai sampai ia lupa untuk menghantarkan juli pulang kerumahnya
Jangan tanyain vito ada dimana, dia tengah asik bermain game di kamar bimo sampai melupakan waktu
"Masyaallah" ucap kaila dibarengin dengan langsung berdiri diselang duduknya
"Apaan si kai" ucap juli
"Lo gak mau pulang ini udah sore pasti" ucap kaila
"Udah tau ngomong" ucap juli
"Dah yuuu otw, gue mau anterin lo pulang jul" ucap kaila
"Euuu dasar marmut " ucap juli kesal
Kaila berlari mengambil sling bag kecilnya dan menuju dapur untuk meminta ijin kepada helena
"Mah kaila mau anterin juli dulu " ucap kaila bersalaman
"Yaudah hati hati, tapi nanti langsung pulang kai" ucap helena
KAMU SEDANG MEMBACA
My Jenius Husband
Novela JuvenilFollow dulu sebelum membaca ! Warning 18+ keatas, bocil jangan baca ! Mana ada seseorang yang mengetahui takdir tuhan Kisah antara mikaila claresta dan gilang alvito dipertemukan secara kasar oleh Allah Semoga kalian suka Aku edit nama dan covernya