pertunangan

156 6 0
                                    

Kaila menghampiri mobilnya yang sedang terpakir rapih, kaila tanpa sengaja melihat bp bp yang sedang mengemis meminta minta namun tidak ada yang mau memberinya

Kaila menghampirinya dan memberikan uang selembaran 100 ribuan, untung saja uang saku mamahnya masih tersisa saat membeli buah buahan tadi

"Permisi, pak ini buat bp semoga bisa membantu" ucap kaila dengan tersenyum

"Makasih neng semoga neng dijodohkan dengan orang yang tepat,dan ditambahkan rezekinya, di kasih kebahagiaan dunia akhirat, aamiin, terimakasih sekali lagi neng" ucap bp pemulung tersebut

"Aamiin, ah tak usah berlebihan pa, saya memberi bukan karna ingin imbalan doa, tapi saya hanya ingin saja pa" ucap kaila tulus

"Iya neng semoga neng bahagia terus ya aamiin" ucapnya

"Baik pa terimakasih aamiin, saya pulang dulu pa,mari" ucap kaila

Juli tertegun, ini kali pertamanya kaila penuh simpati kepada pemulung tersebut, saking tertegunnya ia ditinggalkan pergi masuk kedalam mobil kaila

"Anjir gue ditinggalin" ucap juli sambil berlari memasuki mobil

Kaila hanya menatapnya datar, kenapa  sahabatnya begitu berantakan

"Lo kenapa" tanya kaila diselang menstater mobilnya

"Lo jalannya kecepetan, kan gue jadi lari, capee nih" ucap juli ngos ngossan

"Oh" kaila hanya menjawab oh ria, tanpa memikirkan keadaan juli, sungguh kejam sekali sahabatnya juli

Juli hanya menatapnya sinis dari samping, bisa bisanya ia dicuekkan oleh kaila, biasanya ia akan hangat kepadanya

Kaila melajukan mobilnya keluar parkiran butik dan membelah jalanan kota jogja

Kaila mengendarai mobilnya dengan sangat santai, dengan dentuman musik di mobilnya

Tidak terasa kaila telah sampai didepan rumahnya, kaila memasukan mobilnya ke bagasi mobil

Kaila keluar dari mobil di ikuti dengan juli dibelakangnya

"Asalamualaikum" ucap kaila

Juli hanya mengekori kaila dari belakang, kaila menuju tempat dapur untuk memberikan pesanan dari helena

"Ini sudah semua kai" tanya helena

"Sudah mah" ucap kaila

"Mana susu kental manisnya" tanya helena

"Astaga mah kaila lupa hehe" ucap kaila dengan memberikan cengiran kudanya

"Yaudah nanti bi tuni ajah yang beli, ini udah jam 3 istirahat terus solat" ucap helena

Kaila tertohok dan merogoh saku kanan celana jeans pendeknya untuk mengambil ponselnya

Benar sekali pukul menunjukkan pukul 3 sore, berarti dia sudah sangat lama didalam perjalanan tadi dan sangat lama saat membeli perlengkapan dan baju juli

Kaila berlari kecil ke kamarnya tanpa memperhatikan juli yang sedari tadi melongo melihat tingkah lakunya

"Kaiii woy tungguin gue astaga"ucap juli yang ikut berlari menaiki anak tangga

Sesampainya dikamar, kaila langsung memasuki kamar mandi melakukan ritual mandinya dan berniat melaksanakan solat ashar

Dilain tempat juli ngos ngosan nafasnya terlihat naik turun dengan menstabilkan nafasnya didepan pintu kamar kaila

Juli membuka pintu kamar kaila, dan tanpa memperdulikan apapun juli langsung merebahkan badannya di kasur milik kaila

" haaa akhirhh nyahhh guehhh bisahhh tidurhhaaan jugahhh" ucap juli ngos ngosan

My Jenius Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang