My Jenius Husband

40

Aku melihat tubuh tegap itu indah nan gagah sekali, beruntungnya aku memiliki dia

"Hallo" Ucap vito

"Hallo pak.... " Ucap mereka pelan

"Kenapa kaget kaya gitu santai ajah"ucap vito merapihkan tasnya dimeja dosen

"Ketua kelasnya siapa ya disini maap" Ucap vito begitu sopannya

"Hamzah.... " Sorak mereka

"Ooh hamzah... Oke bisa dimulai untuk materi hari ini? " Ucap vito

"bisa pak" Ucap mereka dengan wajah yang masih tak percaya

Disaat vito memulai materi, namun kedua sahabatnya sedang asik membicarakan vito

"Jar jar" Ucap rudi

"Apaan si" Ucap fajar yang pokus kedepan

"Sivito hebatya" Ucap rudi

"Yaiyalah jenius sivito mah, emang lo jeniusnya kalo ada cewe cantik" Sindir fajar

"Yee ya kalo cewe jangan salah lagi, gak cantik gak akan dipost haha " Ucap rudi yang menjadi pusat perhatian vito saat ini

"Maap yang dibelakang ada ribut kenapa ya" Ucap vito berdiri tegap tanpa senyuman sama sekali

" A-anu pak ini fajar pa berdandan eh berdendang, maksud saya bercanda terus pak"ucap rudi yang salah mengucapkan kata bercanda

Vito hanya menahan tawanya saat melihat sahabatnya gugup

"Kalo mau bercanda silahkan keluar" Ucap vito singkat lalu kembali pokus ke papan tulis didepannya

"Sivito galak bener jar" Ucap rudi

"Pak nih rudi ngajak ngobrol mulu" Teriak fajar dengan bodohnya

"Anjir lo temen laknat " Ucap rudi diam tanpa berbicara lagi

"Rudi kamu mau ngobrol? Sini sama saya ngobrollin cewe semok mau? " Tanya vito tanpa sadar bahwa dikelasnya ada istri mungilnya kaila

Kaila yang tadinya sumringah tiba tiba berganti raut wajah menjadi benci

"Istri pak inget istri" Ucap hamzah yang menyindir kaila

"Istri saya juga semok kok, tapi saya beluk nyobain gak dikasih soalnya saya" Ucap vito kembali menyindir kaila

" Paaak, nanti saya mau bikin anak loh, kira kira anak saya nanti kaya bapak atau kaya fajar ya pak? "Tanya kaila spontaj membuat alvito melotot tak percaya

"Nanti saya pikirkan" Ucap vito memasang wajah genitnya

"Anjay... " All kelas

"Sudah ya pokus kembali ke materi" Ucap vito berubah nada suara jadi serius

Vito

"Oooh jadi gitu, mau istri semok ya? Tenang diskotik banyak loh vito kesana aja, tapi sebelum lo kesana, ceraiin dulu gua okeeee"