Sabaku no Kankurou ( 3 )

213 25 5
                                    

" Chiyo Baa - sama "

Nenek tua di sampingku itu bergumam seakan menanyakan tujuanku memanggil namanya

" kenapa kita harus menyerang Konohagakure ? "

nenek Chiyo menatapku sebentar lalu mengehela napas

" karena mereka sudah mengkhianati kita "

kata kata itu lagi. Aku sudah mendengarnya sejak kecil

" berkhianat soal apa ? "

Kali ini aku benar benar penasaran. Biasanya aku tidak akan bertanya apapun dan menjalankan juga mempercayai semuanya, semua yang diajarkan oleh Baki - sensei, juga kedua tetua Sunagakure itu

Tapi kali ini aku ingin tahu alasan kenapa kami harus menyerang Konohagakure. Saat mendengar misi langsung dari ayah tadi, aku benar benar terkejut, bukan hanya aku bahkan Kak Temari dan Gaara juga terlihat terkejut. Kak Temari langsung pergi menemui ayah setelah ia sadar dari keterkejutannya tadi dan si monster itu langsung menuju kamarnya entah untuk apa

Sebenarnya aku ingin sekali bertanya kepada ayah, tapi aku yakin ayah tidak akan memberitahuku apapun ! 

" mereka adalah orang yang licik dan lemah Kankurou - sama, mereka pantas dibunuh, jika tidak mereka akan meratakan Sunagakure dan seluruh isinya, aku yakin itu " jelas Nenek Chiyo

" kenapa mereka mau meratakan Sunagakure ? "

" karena mereka membenci kita "

-------------------------000---------------------

Konohagakure memang benar benar Desa yang sangat hijau. Pepohonan ada di mana mana, pemandangan yang jarang kutemui di Sunagakure. Tapi sayangnya kami kemari bukan untuk berlibur tapi mengerjakan misi

Ya ! kami harus berhasil

Kami bertiga melalui sesi ujian Chunin dengan sangat lancar. Ujian yang sangat Aneh, lebih aneh daripada ujian yang diberikan Baki - sensei

Kak Temari dan aku disini bertugas sebagai pelindung untuk Gaara

Sebelumnya aku ingin protes, tapi akhirnya karena bujukan Kak Temari dan desakan dari Ayah aku menerima peranku, dan aku baru tahu jika peranku ini cukup menyenangkan

Aku melihat ke luar jendela sambil memakan camilan yang ada di tanganku. Desa yang damai, tanpa sedikitpun ketakutan, benar benar seperti mimpi untukku yang harus waspada sepanjang waktu dari monster yang ada di dalam tubuh adikku

Ya, sejujurnya adikku itu juga sama berbahayanya dengan Shukaku

Ujian kedua tadi tidak begitu sulit, kami membunuh banyak peserta yang berpotensi mengganggu rencana kami. Berkat Kak Temari dan Gaara kami sampai paling awal di menara

Ya, karena itu waktu istirahat kami jadi lebih panjang dan aku bersyukur bisa lolos dengan mudah tanpa mengeluarkan banyak chakra

Menyenangkan

" Kankurou "

Aku menoleh ke arah pintu, Kak Temari terlihat bersandar disana sambil menatapku dengan tatapan biasa

" waktunya makan siang "

Aku melihat posisi matahari yang ternyata sudah tinggi, sepertinya aku terlalu lama melamun

" ha'ik "

Aku turun dari jendela dan berjalan bersama Kak Temari ke meja makan penginapan

" apakah monster itu ikut makan bersama kita ? "

Kak Temari menatapku tajam " jangan bicara yang buruk tentang adikmu Kankurou, aku kan sudah bilang berkali kali "

" tapi dia kan memang monster " sangkalku dengan nada santai

The Sand SiblingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang