VISUAL TOKOH UTAMA CHECK!!
--
RAIN SANJAYA
REY DAVIDSON
---
Hari ini arloji menunjukkan pukul 02.00 dini hari, Rain menggeliat tak nyaman karena tenggorokan nya kering, dirinya kehausan. Akhirnya ia memutuskan untuk pergi mengambil minum.
Setibanya di dapur dan membawa segelas air putih, Rain mengedarkan pandangannya ke arah ruang tamu, Betapa terkejutnya ia ketika menyadari adanya seseorang yang tergeletak di pinggiran meja makan yang letaknya tak jauh darinya. Lantas ia segera berlari menghampirinya saat itu juga."Pak Ujang, Bangun pak! Omaa tolong kemarilah segera." Panik Rain karena tak kunjung adanya sahutan satu pun. Rain segera berlari menuju kamar Oma nya yang terletak di ujung pintu utama.
Sesampainya di kamar Sang Oma, Rain tak mendapati Oma nya di kamar, lantas ia berjalan menghampiri kamar pelayan-nya yang tak lain adalah Bibi Wati. Dengan tergesa-gesa ia mengetuk pintu dengan keras yang sontak membuat sang empunya terkejut karena ulahnya.
"M-aaf Ibu, aku mengejutkan mu." Ucap Rain sambil menunduk merasa bersalah karena raut wajah Bibi Wati yang berusaha menetralkan detak jantungnya yang berpacu lebih cepat dari sebelumnya.
'Ibu' begitulah panggilan untuk Wati yang tak lain adalah pembantunya. Bukan tanpa alasan, Ia memanggil sebutan ibu karena baginya Wati adalah ibu kandungnya. Ia lebih suka memanggil dengan sebutan 'ibu' dibanding dengan sebutan Bibi.
"Tidak apa Nona, Ada apa?"
"Kemana perginya Oma Sari? Tadi aku mencarinya di kamar tapi hasilnya nihil. Tak ada Oma disana."
KAMU SEDANG MEMBACA
STORY OF MY LIFE
Teen FictionPROLOG RAIN SANJAYA. Gadis berusia 17 tahun yang kini tumbuh menjadi remaja yang tangguh tanpa adanya kasih sayang keluarga. Yang ia tahu Oma nya lah yang merawatnya sedari kecil. Tapi baginya, memiliki Oma Sari sudah lebih dari cukup...