Skip ...
Pulang sekolah.....
Kini Calista sedang berada diparkiran bersama arka cs swdangkan Alina melati dan Tasya sudah pulang duluan.
"Arka lu pulang pake apa"tanya Calista
"Naik taksi"jawab arka
"Ayo ikut gue cepet"ajak Calista
"Nggak gue gak mau mati sama lu gue masih mau hidup pliss cal"tolak arka
"Ngapain takut arka ini pulang sekolah kita gak ada acara mendadak jadi santai aja ngapa gue pelan pelan kali"Jawab Calista.
"Ya udah deh ayo tapi awas aja kalau kamu ngebut gue aduin Lo ke mamah"ancam arka
"Iya iya udah ah ayok"jawab Calista sambil menahan tawa.
"Duluan guys"pamit Calista
"Iyak hati hati"jawab arka cs
Calista langsung membawa motornya pergi meninggalkan sekolah Kiki,Rendy,Galang dan Dafa yang melihat kepergian mereka langsung merasa merinding.
"Gue yakin pasti besok besok arka gak akan mau pulang sama Calista lagi"ucap Kiki
"Iya gue juga pernah naik motor sama Calista sumpah kek pen mati"kata Rendy bergidik ngeri meningat kejadian saat bersama Calista.
"Udah ah ayo pulang besok kita minta penjelasan sama arka"ajak Dafa
Mereka langsung pulang meninggalkan sekolah yang sudah lumayan sepi.sedangkan dijalan Calista masih santai membawa motornya dan arka menghela nafas lega karna ia tidak dibawa mati sama saudara kembarnya ini.
"Hfttt untung aja gak dibawa mati sama ni anak astaga tapi kenapa dia lambat banget bawa motornya jadinya perasaan gue kagak enak ni"batin arka.
Dan benar saja Calista langsung menancap gasnya dan melajukan motornya dengan kecepatan tinggi tidak peduli disekitarnya.
"Calista woy jangan ajak gue mati gue belum pengen mati Calista arghhh"teriak arka dengan muka pucatnya.
Calista tidak mendengarkan ucapan arka dipikiran dia kali ini pulang sampai rumah langsung belanja untuk kebutuhan lusa besok saat mau kepuncak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjalanan Cinta
Teen Fictionhai cerita pertama saya ni jangan lupa dibaca ya dan jangan lupa like komen and vote