Menjadi model pameran rupanya cukup melelahkan bagi SinB, meskipun itu hanya sebentar tapi ada Jungkook bersamanya.
Wajah dingin Jungkook saja cukup membuatnya lelah, apalagi tadi kondisinya cukup canggung.
Tapi bahkan ketika menjadi model dadakan itu berakhir pun ia masih harus menghadapi Jungkook. Pasalnya, kini keduanya sedang beristirahat didalam stand ditemani beberapa makanan traktiran Yerin.
Jungkook diam saja membuat SinB memberanikan diri memperhatikan pria yang sedang makan itu. Jungkook selalu makan dengan lahap membuat SinB dejavu saat Jungkook sering memaksa ikut makan ke rumah SinB.
"Eomma appa ku menanyakanmu" SinB tak sadar meluncurkan kalimat itu dengan lancar. Saat Jungkook balas menatapnya, SinB menjadi kikuk mengutuk dirinya dalam hati mengapa harus berkata seperti itu
"Ani, dia menanyakan semua teman-teman SMA ku sejak aku pulang, bukan kau saja kok" SinB buru-buru meralat membuat Jungkook kembali membuang wajah, bergegas menghabiskan makanannya tanpa sepatah kata pun.
SinB agak kesal merasa diabaikan.
"Kau sebenci itu padaku yah?" Gumamnya pelan merasa Jungkook tak sampai mendengarnya.
Padahal Pria itu mendengarnya dengan sangat baik.
"Sudah sore, kau pulang saja sana. Atau kau akan ketinggalan bus karena tidur" ujar Jungkook seraya meninggalkan SinB.
"Random sekali menyuruh pulang karena bus dan tidur" SinB memikirkan betapa aneh kata-kata Jungkook barusan.
Setelah makan, SinB bergegas untuk pulang meninggalkan Universitas Seoul yang megah itu.
Saat keluar dari gerbang utama, SinB dihadang sebuah sedan hitam yang sangat ia kenali. Benar, saat sang kemudi menurunkan kaca mobil, ia bisa melihat Jackson Wang disana dengan topi yang menutupi kepalanya.
"Oppa?" Ujar SinB dengan perasaan yang campur aduk.
Jackson turun dari mobil, sejujurnya ia sudah siap memeluk SinB, tapi SinB yang sudah memasang mode close body sejak awal itu membuatnya menahan diri. Sadar ia bukan kekasihnya lagi.
"Bukannya kau seharusnya pulang besok?" Tanya SinB canggung apalagi mengingat beberapa waktu lalu Jackson bahkan sempat mengakui kedekatan dengan beberapa wanita saat dengannya.
"Aku terlalu merindukanmu SinB-yaa, jadi aku mempercepat semuanya"
SinB hanya mengangguk masih canggung dan kini terkaget saat Jackson sudah merangkulnya, menggiring gadis itu ke mobil samping kemudi, Jackson membuka pintu mobil untuk sang mantan, seperti saat dulu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungkook yang diam-diam mengikuti SinB sejak tadi harus mengaku cemburu melihat pria lain membukakan pintu mobil seperti itu untuk SinB.
"Apa kau tidak tahu betapa aku harus menahan diri untuk tidak berteriak saat berpasangan denganmu sebagai model pengantin? Kurasa aku bodoh karena masih mencintaimu"
