"haaa sini kinn si____"
PRANG!!!!
(suara piring pecah)
Mereka bertiga langsung tersentak mendengar suara tersebut dan langsung menuju dapur suho.
Kaca dapur suho pecah karena ada orang yang melempar batu ke arah suho.
Suho melihat sekeliling keadaan dapurnya kini,
Dia menemukan batu yang di bungkus kertas dan suho mengambil batu tersebut dan membuka kertas tersebut.
"SSSTTT"
Isi kertas tersebut dengan tinta merah dan bukan darah.
"hm? Apaan ini?" suho bingung dengan isi kertas tersebut dan kejadian barusan terjadi.
"aish ni orang gila udah mulai ganggu gimana dong aish" batin ryujin yang gelisah.
Suho melihat ryujin yang gelisah.
"tenang ryu gabakalan ada apa apa ko" ucap suho.
"ryu"
"ryu"
"eh hm? Ayo beresin biar ga berantakan" ryujin mengalihkan kegellisahannya.
"kaga usah biar maid gue aja" ucap suho.
"ayo ke ruang tengah lagi aja nanti biar maid gue yang urus" ajak suho.
Kino dan ryujinpun mengikuti ajakan suho.
Mereka masih syok apalagi ryujin sedangkan kino? Dia sebenarnya aga gelisah karena khawatirin ryujin tapi dia tetap menjaga jiwa cool nya.
"ada apa si? Sampe segininya? Dan lu ryu? Kenapa? Dari tadi sikap lu aneh" Tanya suho bertubi tubi.
"eumm gapapa ko" jawab ryujin.
Suho menatap ke kino untuk menjawab pertanyaannya barusan.
"euh kaga ada apa apa ko, pokonya lu harus hati hati aja ho anjir banyak orang jahat sekarang apalagi lu udah kaya ganteng juga tar lu di culik terus buat di pindahin muka lu jadi ke muka si penculiknya kan berabe urusannya" jelas kino panjang lebar walau tidak masuk akal sama sekali.
"yeu anjir mana ada" sahut suho.
"ada lah anjir keknya lu perlu bodyguard deh ho" saran kino.
"iye tar gue rekrut bodyguard tapi bukan buat gue ah kan guemah suho sang malaikat yang tidak pernah terkalahkan oleh siapapun." Pede suho.
Kino dan ryujin sudah malas untuk mendengarkan celotehan suho yang barusan.
"terus buat siapa?" Tanya kino.
"weisss ho gausah repot repot gue aman ko hehe lumah perhatian banget dah ah jadi alu><" ucap kino.
"bukan buat lu kiko_-" ucap suho.
"terus saha?" Tanya kino.
"buat calon bini gue dong nih yang lagi merenung" jawab suho.
Ryujinpun langsung mengangkat dagunya dengan kaget.
"apa maksud lu? Calon bini? Calon bini mata lu!" kesal ryujin.
"eyy jangan gitu ah" ucap suho.
"jadi cakcak bodas we aingmah" ucap kino.
"hih ajik" spontan ryujin.
"gue pulang ya udah sore juga" ucap ryujin pada suho.
"yahh padahal gue masih pengen liat rambut lu" ucap suho.
"cukup anying uwu uwuannya! Gue sama ryujin balik ah bye" ucap kino langsung menarik tangan ryujin untuk keluar rumah.
"kalo ada apa apa telpon gue" ucap suho.
"yeu harusnya gue yang bilang gitu ke lu" ucap kino.
"gapapa guemah gampang kan gue gabisa terkalahkan" sembari berpose.
"masia ah_-" ucap kino.
"gue balik ho" ucap kino dan berjalan menuju tempat parker mobilnya.
"hati hati ung ung kuuu~~~~" ucap suho.
"najis!" kino ryujin.
"astaghfirullah berbisa banget kalian" ucap suho.
"berdosa!" kino ryujin.
Mereka langsung masuk mobil dan pergi dari rumah suho.
Suho pov
gue duduk di meja belajarnya.
gue gapernah belajar tapi ada meja belajar.
"kira kira ada apa ya huh" batin gue dan menghela nafas kasar.
"apa ryujin di teror? Makanya dia tadi gelisah pas liat tulisan di kertas tadi?".
"tapi kalo emang dia di teror gara gara apaan?"
"pasti gara gara gue".
"anying"
Gue baru inget kalo gue itu popular dimana pun jadi banyak yang ngincer gue dan gue deketin ryujin semua orang tau dan pasti ada salah satu orang yang nekat neror ung ung gue ini.
Berani beraninya ya dia, belum tau aja gue siapa.
"satu satunya orang yang suka bikin ga tenang idup orang ya dia" sambil liat sosmed tu orang yang insta storynya udah kaya semut.
"oke! Gue besok bakal sekolah dan ngomong ke dia!"
"tekadku tidak akan lemah dengan manusia licik seperti dia" tekad gue.
Maksudnya tekad apasi? Ga ngerti gue tiba tiba ngomong tekad tekad.
"telpon ung ung dulu ah"
Guepun hendak menelpon sang calon bini.
Hallo
Apa?
Udah nyampe rumah belum?
Belum di jalan macet ada yang demo keknya.
Demo apaan?
Kaga tau lah malah nanya gue!
Tar kalo udah nyampe kabarin gue ung
Buat apaan?!
Buat mastiin lu nyampe rumah selamet apa kaga
Hih anjir ada kino juga sama gue
Kasihin dong telponnya bentar ke kino, gue mau ngomong
Hallo, mau ngomong apaan?
Jagain calon bini gue kin tar gue kasih gelas cantik
Siapa lu? Kaga di suruhpun gue mah pasti jagain dia
Bagusss
Ri.......anjing awasss....ryuuu
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
TBC
VOTE+COMENT+FOLLOW
THANK YOU
KAMU SEDANG MEMBACA
ketua kelas vs richman [END)
Fanfiction"kalo jalan jangan cuma pake kaki ! pake mata juga buat liat biar ga nabrak!" "sorry perawatan mata gua mahal jadi ga guna buat liat lu juga."
