ketua kelas vs richman [END)

16

Diluar mobil ada yang memerhatikan kino dan ryujin yang sedang bercanda ria dan melihat itu suho tersenyum kecut, karena dia sadar kalau ryujin dengan pria itu hidup ryujin bakalan bahagia kebanding ryujin dengannya hanya membuatnya merasa kesal setiap hari.

Sementara itu ryujin yang sedang menertawai kino yang kepanikan ia melihat ke arah jendela dan menampakan suho dengan mobilnya yang terhalang oleh satu motor tapi tetap terlihat jelas oleh mata ryujin kalo itu suho yang sedang memandangi dirinya tetapi langsung memalingkan wajahnya ketika dia sadar bahwa ryujin sedang memandangnya balik.

Lampu hijaupun menyala dan suho menancapkan gas nya dengan cepat sampai mobil yang dikenakan ryujin dan kino tertinggal.

"mau ke emol yang mana ryu?" Tanya kino celingak celinguk sembari mencari cari mall.

Ryujin tidak menjawab ia larut dalam lamunannya karena ia melihat suho tadi.

"ryu?" panggil kino.

Ryujin tidak menjawabnya bahkan mungkin tidak mendengarnya.

"RYU!" panggil kino dengan suara lantang.

"EH ANJir, ada apa anjir pake tereak tereak segala lu ah" jawab ryujin kaget sembari memegang telinganya yang pengang akibat ulah suara kino yang lantang.

"ya lu dari tadi gue ngomong kaga di dengerin mana gue panggil kaga nyaut, budeg apa gimna si LU?" jelas kino.

"ya maaf anjir gatau elah" ucap ryujin.

"tuh depan mall ayok kesana aja yang deket elah gausah jauh jauh" ucap ryujin.

Kino memutar bola mata malas.

"emang tujuan gue kesana makanya gue berenti disini juga siti!" ucap kino sembari menoyor kepala ryujin.

"anjir ih kiko bangsad! Yaudah keluar ngapain disini mulu!" ucap ryujin ngegas.

Mereka berduapun keluar mobil dan berjalan menuju mall.

Saat masuk mall banyak orang yang memerhatikan mereka, lebih tepatnya merhatiin kino si, siapa yang tidak suka melihat pria tampan seperti dia? Dengan senyum ramahnya yang manis sorot matanya yang tajam dengan style yang rapih dan kekinian bagi anak muda. Hanya saja mereka tidak tahu perilaku kino yang asli macam anak anak sd smp cuman ryujin yang tahu perilakunya.

"ryu ryu time zone kuyy tenang lu yang bayar ko" ucap kino dengan nada yang terlihat biasa saja.

Ryujin mengeryitkan halisnya satu.

"maksud lu? Gue yang bayarin kartunya terus lu yang mainnya gitu? Huh? Gitu? Katanya kayaa tapi minta di bayarin" ucap ryujin.

"gue punya gombalan buat lu kin" ucap ryujin.

" apa apa?" Tanya kino antusias.

"kalo sprit kan nyataya nyegerin tuh?" ucap ryujin.

"hooh kalo gue? Nyatanya ngangening ye?" ucap kino percaya diri.

"bukan onta" ucap ryujin sembari menoyor kepala kino karena pembalasan tapi kino menghiraukan toyoran ryujin melainnkan penasaran kelanjutan dari gombalan ryujin.

"yaudah lanjut lanjut" ucap kino antusias.

"kalo lu.....nyatanya rakyat miskin hahahahaha" ucap ryujin sembari tertawa ngakak.

Kino kecewa denga gombalan yang ryujin buat.

"gombalan macam apa anjing, dahlah biar gue yang bayar semua, PUAS LU?!" ucap kino dengan penekanan di akhir.

"sangat puas wahai anak muda haha" ucap ryujin yang puas tertawa dan berhasil membuat kino membayarkannya.

"halah dah tau lu tua gausah di perjelas!" ucap kino lalu kabur dan berhenti di kasir untuk pembelian kartu timezone.