19. the problem.

7.7K 1K 42
                                    

VOTE FIRST!
AND COMMENT IF U WANT!

•-•-•-•

Suara bola yang memantul di tengah kesunyian malam bersama dengan angin malam dingin yang berhembus, menjadi pengisi suasana di antara dua pria sesama sepupu itu yang kini tengah fokus dengan permainan bola basket.

Saat ini Mark dan Jaehyun berasa di tengah lapangan basket pinggiran sungai Han karena ajakan Jaehyun, padahal jam sudah menunjukkan hampir tengah malam, namun karena Jaehyun memaksa Mark, mau tidak mau menerima ajakan kakak sepupunya itu dengan alasan suntuk dan agak stress karena banyak pikiran.

Jaehyun kira setelah permintaan maafnya tadi siang, Anna mau bicara dengannya dan semuanya kembali seperti semula tapi dugaan Jaehyun salah, Anna masih acuh tak acuh bahkan terkesan tidak memperdulikan Jaehyun dengan menjadikan Jaewoo dan juga Jane penghalang interaksi mereka.

Akhir-akhir ini juga Jaehyun jadi tidak fokus di kantor karena Anna, rasanya ada yang kurang jika tidak berbicara dengan Anna, padahal mereka berdua baru saja memulai hubungan baru yang jauh lebih baik untuk mereka berdua, tapi karena rasa marah dan tidak sukanya pada Mingyu beberapa hari yang lalu merusak semuanya.

Jaehyun tidak suka, Anna miliknya dan anak-anak mereka, jika ada seseorang lain yang menginginkan Anna, rasanya itu adalah suatu hal yang tidak boleh terjadi. Jaehyun mengakui dirinya mulai menyukai Anna, sikap Anna yang sok cuek padahal masih ada gelagat takutnya dengan Jaehyun dan hal itu membuat Jaehyun merasa gemas sendiri.

Anna mencoba berani karenanya, padahal dari dulu Jaehyun tidak pernah bersikap jahat secara langsung dengan Anna, karena mereka juga jarang bertemu. Anna dulu begitu polos, bahkan mengangkat dagunya saja tidak berani, itu salah satu poin penting kenapa Jaehyun menyukai Anna.

Anna sangat cocok dengan sikapnya yang dominan, walaupun sekarang Anna sudah berani menolak, berteriak, bahkan mengumpat padanya, namun hal itu tidak akan menggoyahkan rasa sukanya pada Anna karena Jaehyun merasa dirinya masih mempunyai kelemahan Anna, yaitu anak-anak mereka. Jadi Anna tidak akan pergi lagi walaupun sikapnya sudah berani.

Tapi dengan adanya Mingyu membuat Jaehyun merasa terancam, karena Mingyu jauh lebih dari bocah tetangga sebelah tempat tinggal Anna, bahkan mungkin kekuasaannya sama seperti Jaehyun, bagaimana tidak terancam? Jaehyun kenal dengan keluarga Kim yang juga menjadi jajaran keluarga ternama di Korea.

"ARGHH!"

Erangan keras Jaehyun membuat Mark terlonjak kaget dan berhenti mendribel bolanya lalu menatap kakak sepupunya yang terlihat stress lahir batin itu dengan tatapan bingung.

"Kalo stress tuh istirahat dengan tenang di rumah, ini malah ngajak-ngajak main basket tengah malam, maksa lagi, emangnya kenapa sih?" tanya Mark simpati, namun Jaehyun hanya melewatinya dan duduk di kursi yang tersedia di pinggir lapangan.

"Dasar orang tua," gerutu Mark, lalu mengekori Jaehyun dari belakang dan ikut duduk di sebelahnya.

"Masalah kantor lagi? Atau masalah lain? Jaewoo? Atau kak Anna?"

"Semuanya," lirih Jaehyun sambil menyandarkan punggungnya di sandaran kursi bersamaan dengan hembusan nafas yang berat membuat Mark berdecak pelan, jadi begini rasanya menjadi orang dewasa? Saat kuliah saja Mark merasa terbebani lahir batin, apalagi masalah dewasa seperti kakak sepupunya sekarang.

Bittersweet || Jung Jaehyun [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang