Preziosa 14

1.7K 274 46
                                    

Rose berlarian seperti anak kecil saat mobilnya memasuki perkarangan mansion, meninggalkan Taehyung yang tertawa geli dibelakang.

Gadisnya itu tidak pernah merasa lelah sedikitpun, dan selalu memiliki banyak cara membuat Taehyung gemas bukan main.

"Jangan berlarian seperti itu, sayang."

"Veeeee.."

"Iya sayang, iya. Perhatikan langkah kakimu, aku tidak mau kau jatuh dan terluka."

Rose kembali menghampiri Taehyung, merangkul lengan kanannya manja dan berjalan beriringan memasuki mansion dengan senyum lebarnya.

"Aaaaaa bibi Jung!"

Ini kedua kalinya Taehyung datang kemari, dan melihat sendiri betapa akrabnya Rose dengan beberapa pekerja di mansionnya.

Gadis itu sudah kembali berlari memeluk wanita seumuran ibu nya, sedang sibuk di dapur dengan beberapa pelayan lainnya.

"Selamat datang, Nona Muda."

"Dimana ayah dan ibu ?"

"Tuan dan Nyonya besar bilang, mereka ada urusan. Tapi tidak akan lebih lama."

"Apakah bibi sedang memasak untuk malam ini ?"

"Iya, dan salah satunya termasuk makanan kesukaan anda."

"Bibi, bisakah kau membuatkan japchae ? Kekasihku menyukai itu."

"Begitukah ? Baiklah, apapun untuk nona cantik kami."

Keduanya cekikikan, tidak menyadari Taehyung yang sudah bergabung dengan mereka.

"Vee, ini bibi Jung. Kepala pelayan disini."

"Selamat datang, Tuan muda."

"Terima kasih, bibi."

Taehyung maupun Rose terdiam, memandangi beberapa pelayan yang bergerak kesana kemari.

"Nona bilang, anda menyukai japchae ?"

"Apa dia meminta itu juga ?"

"Ya. Anda pasti sangat spesial untuk nona Rose."

Taehyung melirik gadis yang sudah menyibukkan diri dengan beberapa pelayan, mencari tau apa yang bisa ia bantu.

"Apa bibi kenal Jeon Jungkook ?"

"Ah, Tuan Jeon ? Ya, tentu saja. Tapi sudah lama sekali dia tidak pernah kemari. Apakah anda mengenalnya ?"

"Adik tiri, kami terjebak dengan gadis yang sama."

Bibi Jung menutup mulutnya, tidak menduga jika keduanya bersaudara.

"Tuan, maafkan saya.."

"Tidak masalah. Rose sudah mau jujur tentang mantan kekasihnya, itu lebih baik."

"Nona pasti sangat mencintai anda."

"Rose segalanya untukku, bi. Dia gadis yang unik dan baik hati."

"Saya turut senang mendengarnya, nona pasti bersama pria yang tepat."

Bibi Jung tersenyum, nona mudanya itu memang berbeda. Dan begitu dicintai banyak orang.

"Taehyung, kau disini rupanya."

"Ayah.."

Taehyung menerima pelukan dari ayah kekasihnya, sedangkan ibu tersenyum lembut disampingnya.

"Dimana anak nakal itu ?"

"Sedang membantu beberapa pelayan disana."

"Hah~ Rose tidak pernah mau diam, dia akan selalu mengganggu semua orang."

Preziosa ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang