ʙᴏʏғʀɪᴇɴᴅ | ᴊᴀᴋᴇ

03

"JESSLYN BANGUN WOI"

siapa sih masih pagi udah teriak teriak

"BANGUN JESS, JADI JOGGING GA LO?"

"KALO GA GUA TINGGAL NIH"

bukan mama, suaranya kayak suara cowo.

"apa sih?"

"kalo ga bangun gue cium nih" suaranya pas di telinga gue, geli

ya mau ga mau gue bangun, masa dicium kan bukan mukhrim.

yang tadi teriak teriak itu jake. dia tetangga sebelah rumah makannya pagi pagi udah dateng ke rumah gue.

btw, enak aja dia masuk kamar anak perawan sembarangan.

"HWH KWLUAR GA LO?! NGAPAIN MASUK KAMAER GUE SI"

gue baru bangun, nyawa masih seperempat. ngomong aja sampe typo

"Katanya mau lari pagi, malah ngebo"

"Gue sapi, bukan kebo" jawab gue terus rebahan lagi

"Sama aja, cepet bangun apa gue cium beneran ini"

gue buka mata dikit, eh si jake beneran deketin mukanya ke gue.

"IYA IYA AH GUE BANGUN"

-----

dan berakhirlah gue disini, di kursi taman. Katanya mau lari malah rebahan di kursi.

"Baru dua puteran jess, masa udah cape sih"

iya sono enak kakinya panjang, lah gue?

"Lo aja lanjutin, gue nunggu disini"

"Ayo lari, katanya mau diet" jake narik tanggan gue buat berdiri lagi.

kita lari sambil kayak gandengan gitu. bukan gandengan sih, lebih tepatnya kayak gue diseret jake.

gue mau mau aja, baru inget kalo gue harus diet. berat gue naik 2kg beberapa hari terakhir.

kita lari sekitar 8 puteran. gue udah ga kuat, belum sarapan. tapi inget, gue harus diet jadi gue lanjutin aj--

gubrak..

anjim gue jatuh. kaki gue lemes lemes letoy gimana gitu.

jake nyamperin gue yang masih jatuh estetik di tanah, "kalo udah ga kuat kenapa ga bilang sih? kan bisa istirahat dulu"

"gapapa, ayo lanjutin aja" gue berdiri lagi, siap lari

"gausah, pulang aja" jake nahan tangan gue

"gue masih diet jake, harus nurunin berat badan"

"gaada diet dietan, capek ya capek. jangan maksa gitu, nanti lo pingsan"

"Heh tadi lo yang maksa gue lari dengan alasan diet ya"

"kalo lo pingsan gue ga mau gendong pokoknya. lo berat"

'lo berat' digaris bawahi gais.

"NOH KAN GUE BERAT, AYO LARI LAGI."

tbc.