Chapter 26

123 13 5
                                    

Chapter 26

today is my death day?

Yoona dibawa inha ke villa di pinggir Seoul, empat itu cukup pelosok jarang orang mengetahui villa nya.

Inha menyeret Yoona, menyeret nya melalui lantai kasar dari kayu dan diseret menaiki tangga dan sampai di kamar paling atas lantai tiga. Bayangkan saja Yoona  diseret melewati 30 anak tangga betapa hancur nya tubuh nya sekarang.

Inha membuka pintu villa tersebut melemparkan tubuh lemas Yoona ke ranjang yang hanya beralaskan karpet tipis. Bayangkan saja bagiamana sakit nya hal itu.

Sekarang tubuh nya penuh oleh lumuran darah dari mana mana. Kedua kaki nya membengkak dan membiru serta seluruh tubuh nya yang lebam dan luka tembakan yang belum diobati.

Dan inha sekarang berhadapan dengan Yoona melihatnya dengan tatapan miring lalu terkekeh
"Ayolah!apakah kau masih hidup?" Kata nya sambil mengeluarkan sekantong kecil bubuk kokain dan menelan semua nya. Selama ini inha adalah pecandu narkoba berat.

Setelahnya dirinya hanya tertawa tertawa tidak ada hentinya sampai efek obat itu hilang sekitar 2-3 jam.

Kini efek obat nya sudah hilang, dan sudah tidak tersisa lagi bubuk kokain di saku inha dirinya merasa frustasi. Berjalan ke arah Yoona dan menhambak rambut Yoona dengan kuat. Tapi Yoona masih belum sadar pada saat itu. Dengan santai nya setelah dijambak kepala yoona dihempaskan ke segala arah beberapa kali membuat luka bocor di kepala nya.

Jika setelah ini inha kembali membantingnya maka dirinya tidak bisa dijahit lagi. Dirinya harus diganti dengan yang lain nya. Karena ini terlalu sakit.

Dalam hati nya Sekarang terdapat rintihan meminta maaf berkali kali dan bertanya tanya apa salahku, tolong maafkan aku. Dalam diam nya sedang berdoa kepada pemilik alam semesta ini untuk menyelamatkan nya jika tidak musnahkan langsung saja. Jangan disiksa seperti ini, ini sakit!!.

"Kau sudah menghancurkan Suga ku!!" Kata inha sambil kini berancang ancang untuk membanting tubuh Yoona dari atas ranjang

Tuhan tolong selamatkan aku! Aku mau menjaga Suga sampai akhir mau menjaga jaehyun sampai akhir,dan mau menemani Mark sampai pelataran pernikahan nya. Tolong! Tolong! Tolong!

Ponsel inha berdering membuatnya melepaskan genggaman nya pada kepala yoona. Dan menjauh sedikit untuk menerima telfon.

"Hallo!"

"Iyaa apa?"

"Nyonya maaf mengganggu tapi aku hanya ingin menyampaikan sesuatu!"

"Iya apa katakan saja!"

"Polisi sedang mencari anda! tolong berhati hati lah!"

"Kok bisa?"

"Ada cctv di rumah sakit itu!"

"Sial"

Inha menutup sambungan telfon nya. Tubuhnya bergetar ketakutan. Bagaimana jika para polisi menemukan nya disini dan menangkap nya. Nama baik nya akan hancur.

Dirinya hanya diam menatap langit sore itu dengan kebingungan.

Sedangkan Yoona entah keajaiban dari mana dirinya mulai membuka mata nya menggerakkan tangan nya yang penuh luka lebam itu perlahan,meraba area yang dia rasa paling sakit yaitu dada nya yang terkena luka tembakan. Lalu mata nya mulai berputar mengamati keadaan sekitar

"Tolong aku!" Kata nya lirih setalah melihat seorang perempuan duduk menggantung di jendela

Inha duduk di jendela sambil mengayun ayunkan kaki nya menatap langit yang mulai gelap kala itu.

All Not Always||SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang