Chapter 18

88 19 2
                                    

Chapter 18

Part for old memories.

Kim Doyoung.

Direktur sekaligus CEO DJM Entertainment

"Aku mendapatkan nya" teriakan kemenangan di balik semak taman dekat Hotel D'lost terdengar sangat keras hingga mengagetkan Doyoung

"Ah....Aku Lupa ada staff Dispatch yang mengintai kita!!" Kata Naeun

"Apa?staff Dispatch??" Pekik Donghae

"Bagus....katakan kepada mereka bahwa kau telah menyuap para juri para trainee dulu" Inha kembali merajai dengan omong kosong nya itu. Karena itu memang lah omong kosong. Doyoung tidak pernah menyuap juri trainee dulu. Mark bisa jadi idol terkenal karena memang dia berbakat dan multitalent.

"Bisa ga sih mulut Lo itu diem!!" Bentak Doyoung.

Naeun menenangkan Doyoung,menepuk nepuk pelan bahu nya "sudah jangan urusi dia"

"HUH" Seru an kemenangan'itu kembali terdengar dari balik semak tadi hingga membuat Doyoung geram dan akhirnya meninggalkan Inha dan Donghae pergi Berlari mencari cari suara tadi dengan Naeun yang menyusul nya di belakang.

Doyoung menemukan nya,sekarang staff itu sedang Berdiri di depan nya dengan Nfas nya yang tidak teratur begitu juga Doyoung yang nafas nya tersengal sengal. "Be-berikan ponsel mu!!" Kata Doy sambil membungkuk kan badan nya tangan nya bertumpu pada lutut. Mencoba menormalkan nafas nya.

"Tidak...tidak akan" staff tadi memasukkan ponsel nya kedalam saku celana nya yang sempit.

"Berikan...Kumohon!! Doyoung tidak melakukan nya!!" Bujuk Naeun dengan keringat nya yang membasahi dahi nya

Staff itu memundurkan langkahnya pelan pelan "Tidak...Tidak" katanya sambil ketakutan.

Hingga akhirnya Langkah nya terhenti karena sudah menabrakkan dirinya ke pohon. Sekarang staff itu ketakutan. Sangat ketakutan ketika perlahan Doyoung dan Naeun mendekati nya.

memory up to here.

Flashback Off

Inha berulang kali mengerjap erjap nya mata nya. Seolah tidak percaya seseorang laki laki Sekarang Berdiri di depan nya dengan tatanan rambut yang tidak teratur dan baju nya yang kotor dan sedikit sobek.

"D-Doyoung??" Tubuh Inha bergetar memundurkan langkah nya hingga Terduduk di kursi taman tangan nya memegangi kursi menatap laki laki didepan nya dengan tatapan tidak menyangka.

"Hai...Apa Kabarmu??" Tanya Doyoung dengan senyuman smirk nya yang menimbulkan kesan julid.

"Hahaha tidak... Tidak mungkin" Inha tertawa kecil melihat sosok yang sekarang sudah hampir dekat dengan nya.

Inha tidak percaya bahwa Kim Doyoung?Yang sudah tiada? Sekarang berdiri di depan nya dengan tatapan yang hampir Membuat Inha seperti hendak terbunuh.

"Mungkin" Doyoung tertawa kecil melihat tingkah. Inha yang sangat tidak beraturan mengontrol emosi nya.

"Sekarang aku Disamping mu" lanjut Doyoung dengan dirinya yang sekarang terduduk di samping Inha melihat Inha yang ketakutan.

All Not Always||SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang