Aleppo; Kota Syam Pertama yang Dihancurkan Mongol
Dalam tulisan-tulisan sebelumnya, kita pernah mengingat memori kelam tentang penyerangan Bangsa Mongol ke Baghdad. Saat Hulagu Khan akan menyerbu Baghdad, perdana menteri Baghdad saat itu bernama Ibnu Alqami menawarkan diri untuk menjadi sekutu Mongol dan memberi tahu cara-cara menyerang Baghdad.
Alqami adalah seorang Syi'ah yang pada akhirnya mati ketika Mongol menyerang Baghdad dan membunuh 1 juta Muslim disana. Setelah Baghdad jatuh tahun 1258, pasukan Mongol langsung melakukan pembunuhan secara bengis selanjutnya ke kota-kota Kaum Muslimin di barat Baghdad.
Di sisi lain, Bangsa Mongol merasakan kesenjangan budaya yang sangat besar antara mereka dan Muslim; Muslim memiliki sejarah panjang ilmu pengetahuan, budaya dan wawasan yang luas. Bangsa Mongol sama sekali tidak mengerti dengan sains dan ilmu pengetahuan, sehingga mereka banyak membantai puluhan ribu ulama terkemuka yang menguasai banyak cabang ilmu pengetahuan.
Kota Aleppo menjadi korban berdarah selanjutnya. Dua tahun setelah hancurnya Baghdad, Bangsa Mongol yang dipimpin langsung oleh cucu Genghis Khan —Hulagu Khan— bekerja sama dengan Pasukan Salib yang dipimpin Bohemund VI mengepung Kota megah Aleppo selama 6 hari lamanya.
Aleppo adalah kota pertama di Syam yang diserbu oleh Mongol. Mereka merasa di atas angin ketika bisa dengan mudahnya menghancurkan masjid Aleppo dan membantai penduduk muslim dan yahudi di dalamnya. Tak lupa, memerkosa wanita dan menyembelih anak-anak tak berdosa.
Mereka tak tahu, bahwa kesombongan mereka akan berakhir 7 bulan kemudian. Aleppo jatuh pada 25 Januari 1260, dan 7 bulan kemudian pada 3 September 1260, Mujahid Mesir dipimpin oleh Muzhafar Quthuz dan Panglima Zahir Baibars telah menunggu Mongol di Ain Jalut, Palestina.
Di, Pertempuran Ain Jalut itulah, pasukan Mongol plus pasukan Salib kalah telak dan mengalami pukulan yang keras sehingga sejak itulah Mongol kehilangan powernya.
References :
1. أيام لا تنسى، تامر بدر
2. موقع قصة الإسلام تحت رعاية الدكتور راغب السرجاني
3. Turnbull, Stephen R., Genghis Khan and the Mongol conquests, 1190-1400, (Taylor & Francis, 2005), 60.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sejarah yang tak mungkin hilang ✅
Spiritualdari gensa... Semoga bermanfaat, ilmu adalah pengetahuan. Tanpa pengetahuan kita tak akan cerdas♥️