STEFAN POV
Saat ini gue telah menyelesaikan latihan gue. Setelah melepas penat seusai latihan aku memutuskan untuk menghubungi wilona, namun hp justru tak aktif. Tentu saja hal ini membuat aku khawatir, kucoba untuk mengubungi sahabat sahabatnya namun juga tak ada jawaban dari mereka. Tak lama kemudian masuk pesan Whatsapp dari nomor tak di kenal, dia mengirim foto wilona yang tengah terkapar tak berdaya, wilona tengah pingsan dan ia diikat. Pesan itu mengancamku untuk menjauhi wilona jika aku ingin wilona selamat.
"sial siapa yang tega culik wilona, kenapa dia pakai ngancam ngancam. Gue nggak bisa diam saja, gue harus cari wilona. Wil lo bertahan ya, sebentar lagi gue akan tolongin lo" batin stefan.
Aku berusaha untuk menghubungi nomor yang mengirimi aku pesan tadi, cuman sudah berkali-kali aku menghubunginya tak ada jawaban dari nomor itu. Aku pun memutuskan untuk menelfon hito ingin memberitahu dia bahwa wilona sedang dalam bahaya.
HITO POV
Sudah hamir 5 jam aku dan anak anak yang lain mencari wilona namun sampai saat ini, kita belum bisa menemukan wilona, kami semua khawatir jika wilona kenapa kenapa ditambah lagi feli yang dari tadi menangis terus karena merasa bersalah membuat kami semua makin panik dan khawatir.
"Udah dong sayang kamu stop nangisnya, nanti kita cari wiloncom lagi ya, aku yakin wiloncom pasti baik-baik saja, dia kan anak tuhan, pasti tuhan melindunginya." ucapku menenangkan feli.
"Gimana aku bisa tenang bay, coba aja kalau tadi aku nggak biarin wilona ke toilet sendirian ini semua pasti nggak akan terjado. Ini semua salah aku bay, aku yang salah bay." ucap feli terus menyalahkan dirinya sendiri.
"Udah ya fel jangan salahin diri lo terus, lo nggak salah fel ini semua musibah fel" ucap ochi menenagkan feli juga.
"Apa nggak sebaiknya kita bilang aja ke orang tuanya wilo tentang ini semua? Mungkin nanti mereka bisa bantu nyari" usul gerald
"Bener lo ger, biar bagaimanapun juga mereka juga berhak tau, apalagi ini sudah menjelang malam pasti mereka khawatir karena wilo belum pulang" ucap ersya.
"Yaudah deh biar gue sama gerald aja yang kerumah wilona buat sekarang, kalian semua mending tunggu di basecamp geng baby girls aja ya, nanti sepulang gue dari rumah wilo kita cari wilo lagi" ucap hito yang disetujui oleh semuanya.
Tak lama kemudian hito dan gerald pun telah sampai di rumah wilona, kebetulan sekali mami dan papinya wilo sedang berada di rumah. Sesampainya di rumah wilo, hito mengetuk pintu rumah wilona dan tak lama kemudia maminya wilona membukakan pintu.
"Hito,, tumben banget kamu kesini nak yukk masuk kita ngobrol ngobrol di dalam aja" ajak tante nunu
"Tumben kamu main kesini, mau cari wilo ya? Duhh maaf ya wilonya belum pulang. Oh iya to ini teman kamu siapa namanya kayanya tante baru lihat dia deh" ucap tente nunu
KAMU SEDANG MEMBACA
Streets Love Story
FanfictionCerita ini mengkisahkan tentang seorang gadis korban dari broken home yang memilih jalanan sebagai tempat pelariannya. Namun suatu ketika ia bertemu dengan seorang pria yang mampu merubah dirinya menjadi gadis baik, dan benih-benih cinta pun mulai t...