"Hay wil" sapa harris
"Hay ris" balas wilo kemudian merekapun bersalaman
"cantik juga nih anak. Nggak salah deh mama cariin gue pasangan." batin harris.
"Aduh duh duh udah dong salaman nya bisa dilepas dulu tangannya." ucap om farhan kemudian harris pun segerap melepas genggaman tangannya.
🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸
Dan akhirnya mereka semua makan malam dalam keheningan hingga suara dari tante nia memecahkan keheningan yang terjadi diantara mereka.
"Hmm farhan wilo kalian ngobrol berdua dong masa diam diam an gitu. Kalian itu harus sering ngobrol berdua biar chemistry klian itu terbangun, dan nantinya kalau kalian menikah kalian itu bisa romantis." kata tante nia.
"Uhukk menikah tan?" ucap wilo terkejut hingga dia tersedak makanannya. Kemudian harris memberikan wilo minum.
"Iya dong sayang, kan tante om dan mami sama papi kamu sepakat untuk menjodohkan kalian." jawab om farhan.
"Tapi kan om tan wilo masih sekolah dan juga setelah lulus SMA ini wilo berencana untuk melanjutkan kuliah jadi masih lama lagi deh, dan seperti nya kita nggak berjodoh deh tan. Jadi nggak mungkin kalau kita menikah" balas wilona.
"Hust sayang kamu nggak boleh ngomong gitu dong." bisik mami wilo
"Ya gapapa dong sayang mau seberapa lama pun harris akan tetap menunggu kamu, dan kami yakin kok kalau kalian itu berjodoh. Ya kan ris" kata tante nia.
"Why not mam. Lagian lo tuh jangan suka ngomong sembarangan jodoh tuh di tangan tuhan. Kalau tuhan udah berkehendak kita berjodoh ya pasti kita menikah lah." kata harris pede.
"Hishh pede banget tuh cowok. Sampek kapan pun gue nggak akan pernah cinta sama dia apalagi menikah dengan dia. Amit amit banget deh." batin wilona.
"Tuhh sayang harris aja percaya kalau kalian berjodoh masa kamu enggak sih." kata papi wilo yang hanya dibalas senyuman masam oleh wilo.
"Oh iya ini kan mami papi tante nia sama om farhan rencana nya mau bahas bisnis kita, tapi nggak disini tempat nya. Kami akan pindah dari sini, dan kalian tetap stay disini kalian ngobrol ngobrol aja dulu biar makin kenal satu sama lain." kata papi Wilo tiba-tiba.
"Ya nggak bisa gitu dong pi nanti wilo pulangnya gimana. Mending wilo ikut mami sama papi aja deh." kata wilo
"Lo tuh ya kaya anak kecil aja ngintilin orang tua mulu udah mau nikah juga. Udah deh mending lo sama gue aja, ntar pulang nya gue anterin deh" kata harris.
"Apaan sih lo nikah mulu yang lo pikirin. Kalau lo emang mau nikah sana nikah sama cewek lain gue mah ogah." balas wilo
"Udah udah kalian jangan berantem.
Sayang kamu disini aja sama nak harris ya. Mami pergi dulu oke. Nak harris titip anak tante ya" kata mami nunu sambil mengecup kepala wilo."Baik tante. Percayakan semua oada harris." kata harris.
Kemudian mereka meninggalkan wilona dan harris berdua di restoran tersebut. Sebenarnya wilona malas banget harus berduan sama harris. Kemudian harris mengajak wilona ke taman mawar deket restoran tempat mereka makan. Sebenarnya wilona malas sekali, namun karena harris mengancam akan melapor kepada orang tua wilo akhirnya dengan terpaksa ia menuruti keinginan harris.
Karena ia tak ingin berlama-lama berduaan sama harris akhirnya ia memutuskan untuk menelfon verrel dengan harapan verrel bisa menjemputnya dan ia bisa jalan jalan berdua bersama verrel. Namun harapan tinggal lah harapan hingga saat ini verrel masih tetap beljm bisa dihubungi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Streets Love Story
FanfictionCerita ini mengkisahkan tentang seorang gadis korban dari broken home yang memilih jalanan sebagai tempat pelariannya. Namun suatu ketika ia bertemu dengan seorang pria yang mampu merubah dirinya menjadi gadis baik, dan benih-benih cinta pun mulai t...