seonghwa baru pulang dari sekolah yunho, ia pusing sekarang.
memikirkan tentang bagaimana ia akan membayar seragamnya besok.
saat sedang memijat pelipis, bibi jang datang menghampirinya. "nak seonghwa?"
"eh? ada apa bibi?"
"sedang memikirkan apa?"
seonghwa mendadak merasa canggung, "ah, enggak kok bi, cuma mikir soal keuangan aja."
"memang ada apa?" tanya bibi dengan lembut.
"seonghwa bingung bi, mau lamar pekerjaan dimana buat bayar uang seragam." jawaban itu cukup untuk membuat bibi jang terdiam di tempatnya. seonghwa harus fokus dengan sekolahnya dulu, ia tak seharusnya mencari pekerjaan di usia semuda ini.
bibi jang memegang bahu seonghwa, "nak seonghwa, bagaimana kalau bibi yang bayar untuk seragam sekolah kamu?"
seonghwa segera menoleh, "bibi? jangan bi, seonghwa nggak apa-apa kok, bibi nggak usah repot-repot, seonghwa takut nggak bisa kembalikan uang nya.." seonghwa menolak mentah-mentah tawaran bibi, benar, ia takut tak bisa mengembalikan uang bibi nantinya.
"nak, nggak seharusnya kamu bekerja di usia yang muda seperti ini, lagian bibi nggak keberatan kok."
"bi tapi-"
"udah nggak apa-apa, besok bibi kasih uangnya ya, dan uangnya nggak usah di kembalikan, ya?" tanpa berkata-kata, seonghwa langsung memeluk bibi jang.
bibi jang pun tersenyum sembari mengusap kepala seonghwa, "makasih banyak bi." lirih seonghwa.
"iya nak, sudah, sekarang istirahat ya." seonghwa mengangguk, lalu berjalan menuju kamarnya.
seonghwa memutuskan untuk membeli buku tulis dan antek-anteknya setelah mandi, setidaknya menghilangkan keringat di badannya.
setelahnya seonghwa berganti baju menjadi yang lebih santai. ia segera saja bergegas sebelum hari semakin panas.
•••
kling!
setibanya di toko buku, ia langsung mengambil keranjang dan mengambil semua yang ia butuhkan, mulai dari bolpoin hingga buku tulis.
setelah semua nya selesai, tak sengaja melihat buku gambar dengan motif luar yang lucu, seonghwa sengaja mengambilnya, iseng bila dia bosan dia akan menggambar.
setelah semuanya selesai, seonghwa berjalan menuju kasir.
"ini." seonghwa memberikan keranjang pada petugas kasir dan menunggu semua barang belanjaannya dihitung.
setelah memberi nominal uang yang disebut, seonghwa menerima tas berisi barang-barang nya, ia lantas membungkuk lalu pergi keluar.
tak sengaja ia melihat seseorang.
karena tepat di depan toko buku adalah cafe, ia melihat orang itu tengah duduk, dan sepertinya sibuk dengan sebuah buku, sepertinya buku gambar.
"kaya pernah liat deh," gumamnya.
"apa di sekolah tadi ya?" ia sedikit merasa kesal karena tak bisa mengingat siapa orang itu.
"apa anak yang di kantin itu ya?"
"aduh, ngapain juga diurusin." seonghwa berjalan cepat menuju kos kosan nya.
•••
hari ini tiba hari seonghwa akan resmi menjadi siswa sma saebeom, ada perasaan bahagia, gugup, takut, semua itu bercampur di dalam hatinya.
karena masih belum menerima seragam, seonghwa hanya memakai kemeja putih kemarin dan celana berwarna hitam seperti kemarin, seonghwa juga berangkat lebih awal untuk mengurus seragam sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] i found you, joonghwa.
Fanfiction❝ satu hal yang pasti, ia terlampau diberkati atas kejutan yang telah semesta rencanakan untuknya. ❞ tw : age switch. start : 26 januari 2021 end : 4 september 2021 #1 in seonghwa #1 in hongjoong #1 in seongjoong #1 in ifoundyou #1 in matz