🌚DUA🌝

39.6K 4.2K 87
                                    

Aku berguling-guling tidak jelas diatas tempat tidur. Aku gelisah, gelisah karena tidak ada pekerjaan. Padahal, padahal yah, dulu aku selalu mendambakan yang namanya liburan, namun jarang bisa kulakukan. Tapi setelah masuk kedunia antah berantah ini, aku merasa bosan diam terus di dalam rumah gede ini.

Punya suami tapi cueknya minta ampun, tapi enggak deng. Beberapa hari ini ia sering kedapatan menatapku di meja makan, itu aku tau karena tidak sengaja mata kami bertemu.

Hmmm, apa dia sudah ada merasakan benih-benih cinta kepadaku?. Ah bodo.

Sekarang aku harus ngapain demi mengusir kebosanan ini. Duit banyak tanpa harus bekerja, tapi bingung gimana ngabisinnya. Pasalnya nih yah, suami si Yasmin ini beuhhh kayanya war biassah.

Kartu kredit ada banyak macamannya didalam dompetku. Mulai dari warna hitam, kuning, merah, bahkan ijo. Tapi sayang aku belum tau mana yang lebih paten dari ke empat warna ini.

Oke! hari ini aku memutuskan untuk jalan-jalan dulu, nge mall kek atau apa kek. Sambil bersenandung aku mencari outfit untuk kupakai hari ini.

Merana kini aku merana...

Kekasih tercinta entah dimana....

Sendiri kiniku dibalut sepi...

Tiada tempat tuk bercurah lagi..

Akhirnya outfitku selesai. Celana longgar pendek sepaha warna putih dan atasan blouse lengan panjang warna pink baby. Jangan lupakan sneakers warna putih juga rambut sebahu yang sengaja aku buat bergelombang.

Hmmm, cantik begini kenapa kamu tidak tertarik denganku Agarish?.

Sebelum keluar dari kamar, aku mengambil tas kecil berwarna pink, senanda dengan blouse yang aku pakai.

Sampainya dilantai satu, aku mengernyit kala melihat Agarish memasuki rumah beserta sekretaris a.k.a kekasihnya. Tapi tak kupedulikan, aku udah fix mau jalan-jalan hari ini.

"Mau kemana kamu berpenampilan seperti itu?" tanya nya dengan sinis.

"Hmmm jalan-jalan kali yah. Bosan tau di dalam rumah terus" ucapku santai.

"Apa harus berpakaian seperti itu?" dia melirik pakaian yang aku pakai.

"Emang kenapa dengan pakaian yang aku kenakan?"

"Eheemm, terlalu feminim" ucapnya lalu membuang muka.

Aku tersenyum sinis melihat tingkahnya. Oke tuan Agarish, kita lihat sampai kapan kamu tahan dengan pesonaku.

"Kenapa?, kamu tidak sudi orang lain melihat bodyku yang aduhai ini tuan suami?" bisikku ditelinganya.

Aku melirik sebentar kearah sekretaris, bisa aku lihat dia bergerak gelisah. Aku tersenyum devil di dalam hati.

"Okelah aku mau jalan-jalan dulu. Bubay tuan suami dan sekretaris" aku menjauh lalu memberikan kiss bye pada keduanya.

"Oh ya, jangan ena-ena di rumah gue yak!" peringatku sebelum memasuki mobil.

"Kita mau kemana nyonya?" tanya sopir.

"Kemana yah pak, apa ke mall aja yah?"

"Baik nyonya, saya akan mengantarkan anda ke mall paling besar di negara ini"

Sekitar dua puluh menitan akhirnya kami sampai di sebuah mall. Ya Tuhan.... sangat besar dan sangat berkelas. Sedari tadi aku udah kaya anak kampung yang baru pertama kali ke kota.

Bayangkan saja, dimana negara atau kota yang menurut kalian paling gila soal gedungnya, Dubai?. No!, ini bahkan melebihi kota Dubai. This is amazing you know?.

SEHANGAT KOPI SUSU (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang