NERD and POSESSIVE BROTHER

4

Skip
Di mall

Setibanya di mall karin dan vina langsung menuju toko yang dituju oleh vina.yaitu toko baju.

Setelah membeli semua yang vina inginkan akhirnya mereka munuju parkiran untuk pulang.

"Kamu mau bareng kiran?" tanya vina sambil menawarkan tumpangan.

"Tidak usah vina aku bisa naik angkot atau jalan kaki," tolak kiran halus sambil tersenyum.

"Maaf ya kiran gara gara aku kamu terlambat kerjanya," ucap vina tak enak.

"Gapapa vina" ucap kiran sambil tersenyum kearah vina.

"Makasih ya kiran udah mau nemenin aku belanja," ucap vina.

"Sama sama vin,yaudah itu angkot ya udah datang aku duluan ya kamu hati hati tunggu aja jemputan kamu sampai datang oke," ucap kiran sambil berjalan menuju angkot yang dia tunggu.

Skip
Diperjalanan pulang

Kiran pov

Diperjalanan pulang aku melihat seseorang yang sedang dirampok,aku pun langsung menghampiri ibu ibu dan perampok itu.

"Kalian mau apakan ibu itu," ucap ku geram

"Wah ternyata ada pahlawan kesiangan," ucap perampok itu.

"Kalian jangan macam macam ya sama kita," ucapku sambil menghampiri ibu ibu itu dan memeluknya.

"Kenapa nyaman sekali" ucap ibu ibu itu dan kiran dalam hati bersamaan.

"Ibu diam disini biar saya hajar perampok itu," suruhku kepada ibu itu.

"Bugh"
"Bugh"
"Bugh"
"Bugh"

Aku pun langsung menghajar para perampok itu.sebenarnya aku bisa beladiri karena dulu aku sering latihan.

Akhirnya perampok itu kalah karena pukulan yang kuberikan.

"Pergi kalian atau saya teriak," ancamku sambil berteriak.

Perampok yang mendengar ancamanku  langsung takut dan berlari maninggalkan aku dan ibu itu.

Setelah perampok itu pergi aku pun menghampiri ibu ibu yang dirampok itu.

"Ibu gapapa kan?" tanyaku khawatir.

Author pov

Bu rina hanya menjawab dengan gelengan,setelah itu bertanya,"seharusnya saya tanya sama kamu.kamu gapapakan?ada yang luka?kita ke rumah sakit sekarang."

"Gapapa kok.." sebelum melanjutkan ucapannya tiba tiba kiran merasakan sakit diperutnya.

"Akhh..sakitt," ringis kiran sambil memegang perutnya dengan tangannya.

"Kamu gapapa kan nak?ada yang sakit?kita kerumah sakit sekarang," ucap rina khawatir.

"Sa..saya tidak apa apa kok," ucap kiran sambil menahan sakit diperutnya.

"Gapapa gimana kamu kesak.." ucapan rina terpotong karena melihat kiran pingsan.

"Nak,bangun sayang.hey bangun," ucap rina sambil menggoyangkan tubuh kiran,jangan lupa matanya yang sudah berkaca kaca.

Entahlah rina kenapa seperti mengkhawatirkan kondisi kiran.melihat kiran pingsan seperti merasakan ada yang sakit dibagian tubuhnya itu.

"Pak agus," teriak rina kepada supir nya itu.

"I..iya nyonya" ucap pak agus gugup.

"Cepat bawa anak ini kerumah sakit, " ucap rina.

"Ba..baik nyonya" ucap pak agus.