setelah akhirnya lepas dari masalah rumah tangganya dengan Nevvy akhirnya Bright dan Win bisa bersatu lagi, termasuk Kay anak dari Bright yang sangat menyayangi Win.
mereka bertiga memutuskan untuk hidup bersama dan menjadi sebuah keluarga.
namun...
"Apa? Pesta?" Apa aku tak salah dengar? Dia mengajakku datang ke pesta perusahaannya?.
"Tenang saja ini bukan pesta formal atau bisnis lainnya. Ini hanya pesta biasa yang di adakan untuk menambah keakraban saja, orang tidak akan memperhatikan kita"
"Tetap saja, orang tuamu juga akan ada di pesta itu"
"Heuh... Itu sebabnya aku mengajakmu, kalau aku sendiri mae akan memperkenalkanku dan menjodohkanku dengan wanita-wanita di sana, bagaiamana kalau aku terjebak seperti waktu itu lagi" kenapa aku mencium bau kelicikan dalam kata-katanya.
"kau bisa menghindar jika kau mau. Atau... Kau bisa pergi minum dengan mereka LAGI" rasakan itu. Kau ingin membuatku menjadi tameng? Heh! Yang seharusnya berada di depan itu kau, bukannya aku.
Dan aku berhasil membuatnya gelagapan karena mengingat masalah waktu itu.
"Hem.... Win, ayolah sayang sekali ini saja, datang ke pesta denganku yah yah yah" dia memohon sambil bersender di bahuku dan menggosok gosok pipinya seperti anak anjing, kyaaaa manis sekali... Bagaimana ini...!!
"Baiklah" aku setuju
matanya langsung berbinar seperti kembang api berada di dalamnya.
"Ha? Yeyyy!!!!! Aku jemput nanti malam" ucapnya dengan senyum cerah, aku hanya membalas dengan anggukan.
"Euh(ya) cepat pergi ke kantor" kataku mengusirnya, Tapi apa yang laki-laki ini lakukan malah menarik daguku lalu mencium bibirku tanpa aku memiliki kesempatan untuk berfikir.
Cup~
"Pagiku takkan sempurna tanpa bibirmu, aku mencintaimu" Mataku tak berkedip mendengarnya, senyuman manis terukir di wajah tampan itu lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dah" melambaikan tangan dan menghilang dari balik pintu.
Kyak.... Pipiku menghangat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Astaga kenapa dia selalu membuat hatiku seperti tersengat listrik, aku bisa gila!!.
