* PENCURI NAKAL *

* PENCURI NAKAL * PART 12

* PENGAKUAN BERBUAH MANIS.

❤️
❤️
❤️

Singto mendengarkan semuanya pengakuannya Krist, dengan menatap wajah Krist menahan kekesalannya, tak habis di pikir bagaimana bisa Krist berpikir dirinya tak pernah berarti.

Apa kau bodoh? Apa kau tidak mencintaiku ? Aku tidak peduli kau itu pembunuh atau perampok, aku mencintaimu krist. Asal itu dirimu Krist aku benar-benar mencintaimu.
Kau tidak percaya dengan cintaku ? Apa aku harus membuktikannya padamu?
Siapa bossmu ? " komplotan pencuri yg hidup denganmu , aku bisa memberikan mereka kemewahan.. Asalkan jangan mengganggu kekasihku.

Krist tidak percaya dengan apa yg telah dia dengar dari mulut Singto prachaya, air matanya terus mengalir, dia benar-benar bodoh tak mempercayai cinta seorang Singto prachaya untuknya.
Maafkan aku phi , kau boleh membenciku, kau boleh membuangku. Hanya kata-kata itu yg keluar dari mulutnya saat ini.

Kau bilang apa ? Membenci tentu aku akan membenci ke bodohmu, tapi aku tidak akan membuangmu, aku akan menghukum sampai kau tidak bisa memohon ampun lagi.
Singto menarik lengannya Krist, yg dari tadi berlutut di depan Singto.

Singto menghempaskan tubuhnya Krist ke ranjangnya, Aku akan menghukum Krist, Singto memegang dagu Krist secara kasar, dan  melumat bibirnya Krist.. membuka paksa kemejanya dengan menariknya, kancing kemejanya pun berantakan entah kemana.

Krist yg tak mengerti dengan hukuman Singto pun hanya pasrah, dia tak berontak sama sekali.
Singto sudah melepaskan semua pakaiannya Krist dan pakaiannya sendiri.

Memasukkan juniornya pada hole Krist secara kasarrr," aoWwww.. " phiii sakittt.
Teriak Krist..

Singto menundukkan kepalanya sedikit, itu hukuman mu, kau tahu rasa sakitttt..
Saat kau ku kira di culik , tapi entah penculik mana yg akan menghubungiku, kutunggu untuk meminta tebusan untukmu,..
Tapi tak ada penculik satu pun yg menelpon ku, aku bisa berikan apapun yg mereka minta, uang, Tanah , gedung apapun asalkan kau kembali dengan selamat Krist itu harapan ku.

Tapi kau asik berada di Chiang Mai hah.. Singto menekan hole Krist dengan sekali hentakan lagi, membuat kit menggelinjang dan Aakh..
Krist menggigit bibir bawahnya, menahan rasa sakit , karena untuk pertama kalinya Singto memperlakukannya secara kasar.

Kit menyadari kekesalan dan kemarahan Singto, karena dia telah menyakiti hati dan perasaan Singto selama sebulan ini.
Aakhh. aakhh.. Aa-kkk-ku minta maaa f phi.
Kata-kata Krist tertahan antara sakit dan desahannya. Dan meneteskan air matanya.

Singto yg melihat itu akhirnya memperlambat pergerakannya, menundukkan kepalanya menatap wajah Krist yg merah menahan sakit dan desahannya serta menggigit bagian bawah bibirnya sampai berdarah.
Aku mencintaimu Krist, tangan kanannya singto menyentuh pipinya Krist, mengusap air matanya dengan lembut.
Mencium bibirnya Krist, Krist pun yg melihat ketulusan di sana menangis dengan ciuman yg di berikan Singto padanya.

Apa aku boleh melanjutkan kit ?".  Krist mengangguk, maafkan aku kasar padamu".
Jangan Menangissssss eeumm..
Kristpun tersenyum manis..

Aaggh aahh aahh..
Hanya ada desahan di sana..

*****