I'm Yours, Uncle

Bagian 7

Mohon dengan sangat agar para readers mencet tombol vote. Plis woi itu ga ribet, tinggal pencet. Bener deh.

.
.
.
.
.
.

Galenia mengerjapkan matanya pelan ketika merasakan sesuatu yang berat tengah menimpa perutnya, belum lagi perasaan hangat yang ia rasakan saat ini menambah keheranan nya.

"Good morning, baby girl."

Suara serak yang terdengar akrab itu membuat kesadaran Galenia seketika menjadi penuh, "Om Orlan?" kaget nya.

"Just Orlan. Not 'om' Gale. Morning kiss?"

Belum siap menjawab perkataan Orlan, bibir nya sudah lebih dulu dilumat oleh pria itu. Galenia terkekeh lucu disela-sela ciuman paginya. "Emhhh- just kiss Orlan." peringat Galenia ketika merasakan tangan Orlan sudah merambat diantara kedua pahanya.

"Morning sex, maybe?" Galenia menggeleng cepat sambil menatap Orlan protes, "Jangan coba-coba".

Orlan menatap Galenia menggoda sebelum tawanya pecah, "Mulutmu menolak tapi tubuhmu berkata lain, baby" ujar Orlan membuat pipi Galenia bersemu merah.

"Aku serius Orlan! Aku lapar, jadi jangan coba-coba memancingku"

Orlan menggigit pelan daun telinga Galenia sebelum wajahnya turun menuju perut datar wanita-nya. Orlan menjatuhkan kecupan lembut diperut Galenia yang langsung membuat tubuh perempuan itu tersentak kaget.

"What are you doing?!" kaget Galenia. "Kamu pikir aku hamil?!".

Orlan menaikkan sebelah alisnya menatap Galenia, "Aku cuma mau nyium, gaboleh?" tanya nya. "Oh atau sekarang kamu mau hamil anakku, Gale?" goda Orlan.

Tubuh Galenia menegang. Hamil anak Orlan? Ia tak pernah berpikir sejauh itu. Selama mereka melakukan itu tak pernah sekalipun terlintas pikiran bahwa ia bisa saja hamil.

Galenia menggeleng pelan, "Aku belum siap buat hamil kalau kamu masih berstatus sebagai suami tante Farah, Orlan" ujar Galenia dengan nada sedikit bergetar.

Orlan yang memahami maksud Galenia langsung berpindah posisi dan mendekap Galenia kedalam pelukannya. "Hey, its okay. Aku cuma bercanda, jangan anggap serius okay? Kamu bisa hamil kalau kamu udah siap, sayang" bisik Orlan lembut.