I'm going to bring you into the little story that two lovebirds have experienced in the past five years — s,
Flashback?
Start
෴
Lisa membanting pintunya dengan keras, teriakan dari ayahnya tak membuatnya untuk membuka pintu.
Ia membanting tubuhnya pada ranjang kebesarannya, menutup kedua telinganya dengan telapak tangan. Seluruh tubuhnya bergetar hebat, entah itu karena tangisan ataupun rasa takut.
Ia kembali menerawang kejadian yang menimpanya beberapa saat lalu.
Saat itu Lisa tengah berjalan pulang dari perpustakaan, ia menenteng sekotak gimbab ditangan kanannya, berkali-kali menghela nafas. Ia ingin memberi sedikit bingkisan pada Jaehyun, karena mungkin ia membuatnya marah kemarin.
Jika ditanya ia marah atau tidak saat dibentak, jawabannya tidak, ia hanya sedikit kecewa. Namun, rasa bersalah lebih menggrogoti isi hatinya saat ini, jadi ia memutuskan untuk membawakan sebingkis gimbab — makanan kesukaan hyunie nya.
"Apa tidak apa hanya membawakan gimbab? Tapi, kata ibu membawakan makanan kesukaan seseorang yang sedang marah, akan membuat mereka senang."
"Hm, tidak apa-apa deh, yang terpenting hyunie menyukainya. Setelah itu, dia tidak jadi marah deh padaku."
Saat ia melangkah riang, ia tidak sengaja mendengar suara parau seseorang disebuah gang buntu yang sepi. Lisa mengerutkan alisnya, ia mencoba mendekati sumber suara dengan hati-hati.
Matanya memicing sebelum membulat dengan sempurna, ia menutup mulutnya melihat Jaehyun terduduk menunduk, mencoba melindungi tubuh ringkihnya dari serangan anak-anak nakal disekolahnya.
Seragam putih yang ternodai dengan darah dan noda lainnya, almameter yang terbuang mengenaskan disisinya. Lisa dibuat takut akan perlakuan anak-anak itu pada sahabatnya.
Dengan seretan kecil, dan nyali yang memaksa berani, Lisa mendekat dan berdiri tegap. Netranya yang bergetar ia buat dengan tegas dan garang.
"Menyingkir dari sahabatku!"
Teriakan itu membuat aksi bejat mereka terhenti, sontak semua anak nakal itu menoleh, begitu juga dengan Jaehyun yang hampir sekarat itu.
Lisa menurunkan arah pandangnya, menatap Jaehyun dengan hangat, seolah mengatakan ia akan melindungi Jaehyun segenap nyali kecilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ineffable2 : the return of him✔️
General FictionKetika dia kembali, semuanya berubah. Perubahan yang begitu menjengkelkan dan menyesakkan baginya. Dia harus sigap, menahan, dan mengikhlaskan. ! , alangkah baiknya untuk membaca season pertama dahulu. ! , update setiap rabu. 展示 ー sepiajeong, 2O21.