Break All The Rules - ushisemi ✓

N : The Truth

Plak!

"Apa-apaan ini, Ushijima Wakatoshi?!" Seorang wanita melempar handphone dengan layar menyala, yang mana terdapat laki-laki dan perempuan yang sedang memangut bibir. Wajah Ushijima memerah, tiada lain tiada bukan itu adalah fotonya dan Semi dua hari yang lalu saat pesta di rumah Kita.

"Mama nggak pernah ajarin kamu buat jadi brengsek ya Toshi! Siapa dia? Jawab!" Bentak Mama. Ushijima terdiam, nampak berfikir. "Pacar ku Mam." Bohong, tapi nggak apa, Aminin aja dulu.

Brak!

Mama memukul meja, melotot tajam ke arah anak semata goleknya. "Pacar?! Gila kamu ya! Kamu udah punya tunangan USHIJIMA WAKATOSHI!"

"Kalau sampai anak dari rekan kerja Mama liat gimana! Hah? Kamu mau menodai nama baik Mama dan Papa, iya?!"

Mama nggak habis fikir, selama ini Ushijima adalah anak yang penurut. Tidak pernah sekalipun membantah. Sekarang anak itu mulai semaunya sendiri. Sering meninggalkan meeting dengan klien, membatalkan jadwal secara tiba-tiba, bahkan dengan sengaja tidak datang ke acara perkumpulan dengan calon keluarga besan.

"Kamu kenapa sih nak? Kenapa jadi pembangkang begini? Bukannya kamu bilang nggak masalah kalau Mama jodohin?"

Ini hal yang paling Ushijima benci, melihat Mama kecewa. Selama hidup di dunia, nggak pernah Ushijima terpikir buat bikin Mama kecewa. Dia sayang Mama, banget. Cuma .. Ushijima cuma lagi kepingin menjalankan kehidupan yang dia mau. Kehidupan yang merupakan pilihannya sendiri, bukan Mama, Papa, atau orang lain.

"Mama .. jangan salahin Semi."

"Semi? Nama pacarmu? Dear, Mama nggak akan pernah salahin orang lain atas perubahan sikap kamu ya. Kalau kamu berubah karena pengaruh dia, well bukan pacarmu yang salah. Tapi KAMU, bisa-bisa nya kamu bergaul sama orang begajulan, ikut-ikutan nakal, membangkang, dan NYAKITIN PERASAAN TUNANGAN KAMU!"

"AKU UDAH BILANG BEBERAPA KALI, AKU NGGAK BISA KALAU ORANG NYA DIA MA!" Rekor, ini pertamakali nya Ushijima berbicara dengan nada tinggi ke Mama.

"Kenapa?! Kamu nggak enak sama Tendou iya?! Toshi, Tendou nggak akan bisa membahagiakan dia, kamu tau kan, Tendou kenapa? DAN KAMU MASIH NGERASA NGGAK ENAK? LUCU KAMU!"

Ushijima melempar berkas ke sembarang arah, "Terus Mama pikir aku bisa bahagiain dia?? Di saat aku aja nggak ada rasa lebih ke dia?? Mama apa nggak mikirin perasaan aku??"

"Setidaknya kamu NGGAK AKAN NINGGALIN DIA DENGAN CEPAT WAKATOSHI, lagi pula ini janji yang udah dibuat belasan tahun. Nggak bisa di langgar gitu aja, nggak etis."

"Aku cinta nya SAMA SEMI MA, BUKAN SAMA TUNANGAN KU ITU!"

"USHIJIMA!!!" Dada Mama naik turun, perempuan berkepala empat itu mengguyar rambut ke belakang. "Kamu pikir .. kamu pikir, Mama nikahin Papa mu karena cinta? Enggak. Enggak Toshi, enggak. Kalau bisa .. kalau bisa, Mama nggak mau kamu .. ngerasain hal yang sama. Mama yakin, kamu udah tau kan kisah Kakek? Kamu tau kan, kalau Mama dan Almarhum Tante mu saudara tiri? Kamu TAU KAN KAKEK JUGA MENIKAHI OMA KARENA PERJODOHAN TOSHI, PERJODOHAN!! KALAU NGGAK——mungkin, mungkin sekarang Mama bisa kenal Ibu kandung Mama Toshi." Mama terjatuh. Menangis tersedu-sedu.

Masalah lalu biarlah berlalu katanya, tapi pada kenyataannya sejarah ada bukan untuk di lupa. Kalau pun iya, semua itu nggak semudah membalikkan telapak tangan.

Bisa dibilang, Mama adalah anak dari pernikahan yang diam-diam Kakek lakukan dibelakang keluarga Omanya Ushijima. Kakek menikahi gadis dari kalangan biasa, membuat keluarga Oma menerror istri pertama habis-habisan. Hingga dia depresi lalu bunuh diri.