"Cell~" Panggil Mark. Giselle terbangun namun nyawanya masih belum kekumpul. Ia memindahkan tangan Mark yang tadinya di pinggangnya ke dalam pelukannya.
"Heyy bangun udah jam enam." Ujar Mark. Giselle menggeliatkan badannya dan pergi ke kamar mandi dengan lemas.
Mark yang hendak ke kampus juga mandi tapi di lantai 1. Mark selesai mandi duluan, daripada ia main HP gajelas, Mark masak sarapan simple. Roti panggang nutella ✨
"Mworkk~" Panggil Giselle.
"Ya?" Jawabnya.
"Gapapa, aku kira kamu masih tidur." Lanjut Giselle.
"Thank ya' for the brekkie." Kata Giselle sambil mengunyah rotinya.
"Anything for my baby." Ujarnya sambil mengelap bekas coklat di bibir Giselle. Saat jam sudah menunjukan pukul 06.45, Giselle mengambil tasnya, Mark mengambil kunci mobilnya, dan mereka berangkat menuju kampus. ✨Couple Goals✨
......
"Karinaaa-!" Sapa Giselle. Seperti biasa, Giselle yang melekat abis sama Karina.
"Hai!" Sapa balik Karina. Karina spontan menggandeng Giselle dan pergi ke kantin.
"Bu, mi ayam 1 sama nasi tim 1." Teriak Giselle. Ia segera duduk di sebelah Karina dan menggulir ponselnya.
"Hari ini lu pulang jam berapa sel?" Tanya Karina. Giselle menunjukan ketiga jarinya. Artinya jam 3.
"Yah." Lanjut Karina.
"Napa emangnya?" Tanya Giselle.
"Mau ke mall tapi gaada temen." Jawab Karina lalu menyeruput es tehnya.
"Ajak aja si Jenong." Usul Giselle. Karina langsung memutar bola matanya.
"Si Jenong mah kalau diajak ke mall banyak maunya. Disuruh beli itulah, makan itulah, ribet intinya." Ujar Karina.
"Apa kau bilang?" Tanya Jeno sambil menoyor kepala Karina.
"Apasi Jen?!" Omel Karina sambil menonjok perut Jeno. Jeno terkekeh lalu duduk di depan Giselle sambil menyantap nasi gorengnya. Tak lama mi ayam Giselle dan nasi tim Karina datang.
"Wuish mi ayam. Beuhh nasi tim." Gumam Jeno. Giselle dan Karina langsung spontan melindungi makanan mereka dari si "pencuri makanan".
"Yaelah bagi lah." Pinta Jeno. Giselle menepok tangan Jeno.
"Beli sendiri Jen. Kek gembel lu minta-minta uang." Cibir Samuel yang sedang menggandeng tangan Widya.
"Beliin dong Sam." Pinta Jeno sambil berlaga imut. Samuel menoyor kepala Jeno.
"Jijik Jen." Katanya.
Samuel duduk bersama Widya. Mereka tidak makan, katanya sudah makan dirumah Samuel. Trus mereka ngapain? Ya ngebucin... BIASALAH
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
