I Don't Love You [ SUHO X IRENE ]

P r o l o g u e

Irene mengayuh sepedanya di pagi hari yang cerah ini menuju ke tempat dimana selama 3 bulan ini memberi dirinya makn tidur dan membeli keperluan sehari hari.

Irene meletakan sepeda itu dan mengambil tas yang ia letakkan di depan keranjang sepedanya itu dan segera menuju ke bilik karyawan yang tak jauh dari tempat ia parkir.

"Mati aku hari ini ada briefing pagi." pekiknya ketika ia melihat jam tangan kuyuh yang melingkar di tangan kirinya.

Dengan segera Irene segera menuju ke ruangan karyawan untuk mengganti seragam resort dimana ia bekerja.

Ya Bali dimana Irene Graciella berada saat ini disini ia menemukan hidupnya lagi ketika ia dinyatakan lumpuh 2 tahun yang lalu dan juga tersadar dari koma yang membuat dirinya terbaring selama 3 tahun lamanya.

Setelah semua yang ia lalui ia berhasil berdiri dengan kedua kakinya dan juga ia kembali menjadi manusia normal lagi walau ingatannya masih terkunci tetapi baginya tidak masalah asal ia bisa berdiri dengan kedua kakinya tanpa harus meminta bantuan orang lain lagi.

Dan beruntungnya berkat dokter dan juga teman yang menemaninya selama 2 tahun lalu ia mendapatkan pekerjaan sebagai housekeeping disalah satu resort terbaik di bali yaitu Paradise City Resort.

"Ella kenapa kamu terlambat haa. Sudah tahu hari ini ada briefing pagi untuk penyambutan pemilik resort ini." pekik sang manager.

"Maaf pak saya lupa." cicitnya sambil meremas telunjuk kanannya dengan jempol disisi pahanya.

"alasan saja dan kamu setelah ini menghadap saya." ucap sang manager tak senang.

Irene hanya mengangguk gugup dan menngikuti briefing pagi ini dengan baik.

Setelah briefing selesai Ella panggilannya selama ia bekerja disini segera menuju ke ruangan sang manager.

Tok tok tok

"ada apa ya pak?" ucap Irene yang masih gugup akibat amukan sang manager di depan rekan kerjanya tadi.

"Kamu mulai hari ini dipindahkan ke bagian VVIP dan mulai hari ini kegiatanmu membersihkan dan merapikan bagian kamar VVIP khususnya kamar presiden direktur kita dan ini seluruh peraturan yang harus kamu taati selama kamu menjadi housekeeping disana hanya untuk kamar president direktur kita untuk kamar suite lainnya kamu bekerja seperti biasa." ujar sang manajer bertubuh gempal dengan bibir pedasnya itu.

Irene menerima berkas yang berisikan peraturan itu dan melihat isi peraturan itu dan mata Irene membulat sempurna karena didalam berkas itu terdapat 100 pasal yang harus ia patuhi.

"Maaf pak ini semua peraturan yang harus saya jalani. " ucapnya sambil menelan ludah dengan susah payah.

"yaa. Karena pasal pasal itu lah tak ada yang sanggup melakukannya walaupun saya naikkan gaji mereka." curcol pak manajer dengan wajah cemberut.

"Saya harap kamu bisa mengatasinya dan juga jangan mengundurkan diri ya saya lelah mencari orang yang bisa mengimbangi sikap arogan dan sombong CEO satu itu" tambanya lagi.

Irene menghela nafas berat. Irene berpikir seperti apa gilanya CEO mereka hingga menjadi housekeeping saja pada menyerah kepada CEO itu.

"Baik pak saya terima." ucap Irene dengan penuh keyakinan.

Sang manager langsung berdiri dari kursinya dan juga tersenyum dengan lebar dan mengelurkan tangan kanannya kepada Irene.

"Okay selamat bekerja dan tenang saja gajimu akan dinaikan dan juga ada satu gal yang harus kamu ingat."

"Apa itu pak? "

" Jangan pernah muncul dihadapannya dan juga jangan pernah bertanya kepadanya. " ucap sang manager memperingati Irene dengan penuh penekanan.

Irene terdiam sejenak.

"Baik pak akan saya laksanakan. " ucap Irene dengan penuh keyakinan.

Irene meninggalkan ruangan tersebut dengan sedikit khawatir takut bila peringatan itu menjadi alasannya diberhentikan nantinya.

"jangan berpikir aneh aneh yakin kamu pasti bisa. " ucapnya menyakinkan dirinya sendiri.

Sedangkan sang penguasa sektor bisnis asia yang dikenal dengan kejam dan dingin yang selalu berhasil memenangkan berbagai proyek bisnis besar itupun telah tiba di indonesia.

"Johnny segera siapkan tim CT untuk eksekusi para tikus nakal di CITY Mall sekarang" ucapnya dengan tegas.

Sang sekretaris mengangguk dan membukakan Maserati Ghibli Trofeo keluaran terbaru itu.

Sean Richard Kim adalah president direktur sekaligus CEO dari kerajaan bisnis yang diturunkan oleh sang ayah yaitu SH Group yang berkembang diberbagai sektor bisnis yang sangat berpengaruh di Asia dan merupakan keluarga dalam list forbes dalam orang terkaya no 1 diasia dan 10 di dunia dalam usia 32 tahun itu. menjadikan Sean satu satunya termuda di dunia dengan angka kekayaan yang fantastis.

"Pak tim CT sudah ada dilokasi." ucap Johnny selaku sekretaris utama Sean.

"Kita kesana sekarang." titahnya.

CITY MALL 08.30 AM

"APA PAK SEAN MAU KESINI." pekik sang direktur pemasaran City Mall.

"Iya pak beliau segera tiba dalam waktu 15 menit." ucap sang sekretaris.

"CEPAT UMUMKAN KESEMUA BAGIAN DAN SEGERA TURUN SEKARANG." pekiknya kepada sang sekretaris.

"Baik pak."

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

hallo para penggemar surene ya ampun akhirnya aku bikin lagi cerita mereka sebenarnya mau bikin yang jaehyun tapi aku kesusahan pemeran wanitanya so i decide to make surene story dan juga karena habis nntn beberapa drama china membuat aku pengen buat cerita kayak gitu dan lagi bosen nonton drama korea aja.

tapi ada yang nntn mr.queen ngak sumpah itu keren, ngakak, nangis campur aduk pokoknya nonton itu. dan kebetulan lagi sakit suruh bed rest dan mencari kesibukan so bikin cerita dech karena bagi aku ini kyk healing penyembuhan gitu nulis ceita dan juga aku kangen sama mereka bnget.

aku harap 2021 semuanya sehat ya.

aku akan mencoba update sering dengan keadaan skripsi yang lagi jalan dan juga kerjaan yang makin hari makin gila dan beruntung dengan bed rest total selama 3 minggu semoga aku bisa memuaskan para penggemar surene yaaa.

dont forget comment and vote kalo bisa di share juga.

thankyou