modus dikit :)

11 1 0
                                    

Hari ini hari minggu membuat Lea bersantai ria di depan televisi. Di temani dengan Marcel yang tumben sekali di rumah dan juga secangkir coklat panas.

"Mar. "panggil Lea.

"Mar Mar pala lo! Marcel! Cel! Harusnya cel! "tekan Marcel tak terima.

"Bawel lo! Ayoo beli kue. Tiba-tiba pengen deh. "ajak Lea. Dahi Marcel mengernyit tampak berpikir.

"Ngidam lo? "tebak Marcel ngawur. Lea melotot dan memandang Marcel tajam bak silet.

"Hah ngidam? Kamu hamil Le? Mantu Bunda yang mana? "tanya Sherla yang entah muncul darimana.

"Beli in tuh Cel kakak kamu! Ileran nanti cucu Mama! "suruh Sherla.

"Bunda apaan sih! Lea masih sma ya! Masih muda gila aja udah hamil hamilan masih perawan ini! "ucap Lea kesal.

Sherla memamerkan gigi putihnya menatap Lea penuh arti. Lea merinding melihat tatapan Sherla.

"Ha? Cucu? Siapa? Kita?! "Theo ikut nimbrung. Theo lantas meneluk istrinya senang.

"Kita bakal jadi oma opa? "tanya Theo sambil terkikik geli. Astagfirullah gini amat punya bapak sableng sama emak rumpi.

Sherla balas tersenyum lalu menganggukkan kepala kecilnya. Lea melotot sampai matanya mau keluar. Ini semua gara-gara Marcel anjing.

"Kalian aja sana hamil berdua! "ketus Lea bersedekap dada.

"Ayah mana bisa hamil Le! "balas Theo tampak berpikir.

"Ya Marcel aja sana hamil! "ucap Lea lagi.

Marcel yang sedang meminum susunya sampai tersedak karena ucapan Lea. Cowok itu juga melotot menatap Lea tak percaya.

"Kalo gila gak usah ngajak-ngajak!"ucap Sherla menatap kedua anaknya.

"Ya kalo gitu Mama aja yang hamil."ucap Marcel tanpa dosa. Theo tersenyum penuh arti menatap Sherla. Sherla terlihat gugup langsung melengos pergi keluar rumah. Sebelum sepenuhnya keluar Sherla berujar.

"Hari ini makan nasi sama garem ya?"tanya Sherla, segera saja ketiga anggota keluarga itu melotot tidak terima.

"MAMA! "

"LOH BUNDA! "

"AYANGGG! "

Ya seperti itu lah sedikit protes dari ketiga orang itu.

...

"Bunda lagi buat apa? "tanya Lea.

Gadis itu tengah haus lalu ingin meminum air putih. Tak sengaja eh emang tidak sengaja sih dia melihat Sherla sedang berkutat dengan tepung-tepung dan segala jenisnya. Yang jelas Lea gak paham. Ndak bisa bahasa masak!

"Kak Lele! Lo umpetin dimana komik aing?! "tanya Marcel datang dari depan.

"Loh kamu udah pulang dari rumah Devran? "tanya Sherla tak menjawab pertanyaan Lea karena kaget akan kehadiran Marcel. Katanya cowok itu mau main ke rumah Devran sampai malam. Halah omongan playboy kok di percaya.

"Halah orang depan rumah juga sok sok an Mama nih. "Marcel mengibaskan tangannya.

"Namanya peduli juga. Kalo gak peduli bunuh diri kamu. "balas Sherla. Lea tertawa keras sedangkan Marcel mengerucutkan bibirnya kesal.

"Bunda bercandanya gak lucu! "ketus Marcel. Ngambek kayaknya ini.

"Emang bunda lagi ngelawak? " Tanya Sherla berhenti sejenak dari kegiatannya dari tadi.

BatasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang