Pak Polisi "Joshua Hong"

Laporan Yang Hilang

Note: kritik dan saran sangat dibutuhkan, jika ada yang salah dalam hal tentang kepolisian saya minta maaf dan beri masukan yaa...
Terima kasih❤️

.

"Lia bangun!" Joshua mengguncang lengan gue daritadi.

"Hah?" gue refleks membuka mata gue karena teriakan Joshua dan kembali nutup mata lagi.

"Apa sihh Josh, baru aja tidur." kesal gue.

"Baru aja matamu! Udah daritadi lo tidur."

Gue langsung membuka mata gue dan membenarkan posisi duduk gue, "Beneran?"

"Pak Joshua---eh maksudnya Joshua." panggil gue.

Joshua hanya berdehem dan menoleh ke arah gue.

"Ada air gak?" tanya gue, karena tiba-tiba rasanya tenggorokan gue kering.

"Iler lu tuh lap dulu." ejek Joshua dan langsung menjalankan mobilnya.

Gue ngambil hp dan ngaca di layarnya. Iya bener, Joshua gak bohong ternyata.

"Sini, gantian lagi nyetirnya." ucap gue karena ngeliat Joshua yang daritadi nyetir, yaa gue ngerasa gak enak aja sama dia.

Joshua gak membalas apapun, gak tau kenapa gue juga bingung ngeliat tingkahnya berubah terhadap gue.

Gue berusaha membujuk Joshua tapi sayangnya Joshua bukan tipe orang yang mudah nurut sama omongan orang, apalagi orangnya itu gue.

Jangan harap dia mau nurut dengan mudahnya.

"Sini." ucap gue dengan nada yang serius.

"Emangnya lo tau daerah ini? Diem aja deh!" balas Joshua dengan sedikit marah dan melajukan mobilnya.

Gue yang kaget cuma nunduk, "Maaf Pak." dan minta maaf.

Gue menghela nafas dan menatap ke arah jendela doang, entah kenapa rasanya si Joshua berubah gitu aja. Tapi yaa, emang dasarnya judes sih

.

"Assalamualaikum." gue masuk ke dalam ruangan dan disusul dengan Joshua yang di belakang gue.

"Wa'alaikumsalam, kok lama banget patrolinya?" tanya Ina.

"Ah itu---" niat gue mau ngomong, eh....

"Jalan macet." bohong Joshua dan dengan santainya mendudukan dirinya di kursi.

Gue juga duduk di kursi dan kembali beralih ke lapton gue.

Tak!

Gue kaget karena Joshua tiba-tiba menghempaskan pulpen yang tadi di pegangnya ke meja, bukan hanya gue tapi Ina dan Kiming juga.

"Lia! Kenapa laporan kemarin hilang?!"

Gue kaget setengah mati sumpah.

Eh masa sih? Perasaan gak gue apa-apain.

Gue mencoba memastikannya di laptop. iya bener, kok hilang?

Joshua mengacak rambutnya dengan kasar, "Kamu niat gak sih kerja!" bentak Joshua.

"Sa--saya minta maaf Pak." gue ikut berdiri dan minta maaf ke Joshua.

"Kamu beneran polwan atau bukan? Atau polwan sogokan?" setelah bilang gitu, Joshua pergi dari ruangan dan menutup kasar pintu.

Gue mengepalkan tangan gue, bisa-bisanya si Joshua menghina gue di depan orang lain.

Ina dan Kiming gak bisa berbuat apa-apa kalo Joshua marah katanya, mereka berdua menatap gue dengan iba.