waiting

3.3K 208 6
                                    


   Terlihat seorang bocah kecil sedang menangis meratapi es krim yang baru saja ia beli dengan uangnya padahal ia sudah menyisihkan uang sakunya untuk membeli es krim favoritenya jika sedang mengunjungi taman di akhir pekan, bocah kecil itu bernama jeon jungkook ia baru menginjak kelas 2 SD. Ia pergi ke taman bersama teman temannya ini adalah acara rutinnya jika akhir pekan, teman teman jungkook selalu membawa orang tua mereka tapi tidak dengan jungkook kecil, orang tuanya selalu sibuk meskipun itu akhir pekan jadi jungkook memutuskan pergi ke taman dengan teman temannya setidaknya ada orang dewasa yang mengawasi.

"adik manis kenapa menangis?" tanya seorang pemuda pada jungkook lalu ia berjongkok menyamakan tingginya

"hyung hiks es krim kookie jatuh ke tanah, padahal kookie sangat menginginkannya hiks" ucap jungkook kecil

"aigo aigo, sudah jangan menangis lagi. Mau hyung belikan lagi?" tanya pemuda itu

"tapi hyung eomma bilang jangan menerima pemberian orang asing nanti kookie di culik dan di suruh makan kecoa" ucap jungkook kecil

"hyung tidak akan menculik kookie, dan hyung tidak akan memberikan kecoa untuk dimakan. Lebih baik makan es krim lebih enak kan" ucap pemuda itu dan terkekeh lucu melihat kepolosan jungkook

"ayo hyung belikan es krim untuk kookie" ucap pemuda itu dan menggandeng tangan mungil jungkook dan membawa Jungkook ke kedai es krim terdekat.

"bagaimana enak kan?" tanya pemuda itu pada jungkook

"enak sekali kookie suka" ucap jungkook semangat lalu melanjutkan mejilati es krimnya

"lebih enak ini kan dari pada kecoa hihi" ucap pemuda itu

"nama hyung siapa?" tanya jungkook

"nama hyung park jimin, tapi kookie bisa memanggilnya jimin hyung" ucap jimin sembari memperhatikan bocah di depannya ini yang tak henti hentinya menatapnya

"hyung kenapa cantik sekali" ucap jungkook polos

"hyung ini laki laki jadi hyung ini tampan bukan cantik" ucap jimin

"tapi hyung cantik seperti eomma" ucap jungkook kecil

"baiklah baiklah terserahmu saja" ucap jimin sembari terkekeh melihat jungkook

"hyung mau jadi kekasih kookie tidak?" tanya jungkook sukses membuat jimin terbatuk batuk

"uhukkk uhukkk astaga" ucap jimin

"kookie jangan berbicara seperti itu, apa kau tau arti dari kekasih?" tanya jimin sebenarnya agak gugup

"kookie tau kok teman kookie dia sudah mempunyai kekasih" ucap jungkook kecil

"yaampun bocah ini" gumam jimin

"hyung jika kookie dan jimin hyung jadi sepasang kekasih apa kita akan seperti eomma dan appa" ucap jungkook kecil

"seperti apa?" tanya jimin lalu menengak minumannya

"mereka saling memeluk dan selalu berciuman" ucap jungkook polos dan lagi lagi membuat jimin tersedak

"uhukkkk uhukkkk

"kookie punya kekasih dan berciuman itu di lalukan oleh orang dewasa, kau masih kecil jadi jangan membicarakan itu araseo!"

"jika kookie sudah besar apa kookie bisa jadi kekasih jimin hyung?" ucap jungkook polos

"yaaa tentu, kau bisa datang dan jadi kekasihku bila tinggimu sudah melebihiku haha" ucap jimin sambil tertawa dengan ucapannya sendiri

"baiklah kookie akan minum susu yang banyak agar kookie bisa cepat dewasa" ucap jungkook kecil dengan senyuman manisnya dan membuat jimin gemas

"aigo aigo baiklah hyung akan menunggumu, cah sekarang hyung harus pergi hyung ada urusan. sampai jumpa lagi" ucap jimin sembari mengusak lembut rambut jungkook lalu jimin pergi dari sana dan jungkook hanya tersenyum memandang punggung jimin yang semakin menjauh

Oneshoot/Twoshoot Story (Kookmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang